Biden Tanda Tangani Dokumen Ratifikasi Persetujuan Keanggotaan NATO Finlandia dan Swedia

Biden Tanda Tangani Dokumen Ratifikasi Persetujuan Keanggotaan NATO Finlandia dan Swedia

Washington, Purna Warta Prresiden Amerika Serikat, Joe Biden, menandatangi dokumen ratifikasi persetujuan keanggotaan NATO FInlandia dan Swedia.

“Presiden Rusia Vladimir Putin mengira dia bisa memisahkan kita,” kata Biden pada hari Selasa (9/8).

“Aliansi kami lebih dekat dari sebelumnya, lebih bersatu dari sebelumnya dan setelah Finlandia dan Swedia bergabung, kami akan lebih kuat dari sebelumnya,” tambahnya.

Baca Juga : Rusia Ajukan Pertemuan Dewan Keamanan PBB Atas Serangan Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Di Ukraina

“Presiden Biden memberi selamat kepada mereka atas ratifikasi bipartisan Senat AS yang cepat atas protokol aksesi NATO mereka dan menyambut Finlandia dan Swedia yang selangkah lebih dekat untuk menjadi Sekutu NATO,” kata Gedung Putih.

Sementara prosesnya berjalan, “Presiden Biden menegaskan bahwa Amerika Serikat akan bekerja dengan Finlandia dan Swedia untuk tetap waspada terhadap setiap ancaman keamanan kita bersama dan untuk mencegah dan menghadapi setiap agresi atau ancaman agresi,” kata pernyataan itu.

Ini adalah ekspansi paling signifikan dari Aliansi Atlantik Utara sejak 1990-an.

Senat AS mendukung ekspansi dengan 95-1 yang luar biasa minggu lalu.

Baik Senator Demokrat dan Republik sangat menyetujui keanggotaan untuk kedua negara Eropa, dan menggambarkan mereka sebagai sekutu penting yang kekuatan militer modernnya sudah bekerja sama dengan NATO.

Swedia dan Finlandia mengajukan tawaran untuk keanggotaan NATO setelah Rusia meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina pada akhir Februari.

Baca Juga : IRGC Kecam Kejahatan Terbaru Zionis di Palestina

Moskow telah berulang kali memperingatkan terhadap ekspansi NATO, dan menggambarkannya sebagai upaya Barat yang dipimpin AS untuk memusnahkan Rusia.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov mengatakan awal tahun ini bahwa Moskow memandang ekspansi NATO di Eropa sebagai ancaman dan faktor destabilisasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *