Ankara, Purna Warta – Beberapa sumber mengungkap 4 tuntutan Turki ke Yunani untuk mencairkan hubungan beku kedua belah pihak.
Sumber di Yunani dan Turki kepada Middle East Eye mengungkapkan, Senin (8/11), bahwa Suleyman Soylu, Menteri Dalam Negeri Turki, memaparkan 4 tuntutannya ke Menteri Imigrasi Yunani, Notis Mitarachi, dalam pertemuannya di Ankara minggu lalu.
Baca Juga : Pejabat Hamas: Kami Bangga Punya Hubungan Dengan Iran
Pertama, menurut pengakuan sumber-sumber tersebut kepada Middle East Eye, Anakara menuntut akhir pengiriman imigran dari Yunani ke negaranya.
Namun demikian, petinggi Yunani menjawab bahwa Ankara juga mengembalikan para imigran di perbatasan Suriah dan Iran bahkan di perbatasan Yunani sekalipun.
“Saya kira bahwa kedua belah pihak menekan imigran. Kami harus mengakhiri permainan ini dan berupaya menemukan jalan keluar untuk krisis ini,” tegas salah satu sumber.
Dalam tuntutan keduanya, Suleyman menyatakan bahwa jika Athena menghentikan pengiriman imigran ini, Ankara akan menerima 1000 imigran yang telah pergi dari Turki ke arah Yunani.
Baca Juga : Kekalahan Pertahanan Terakhir Pasukan Koalisi Saudi di Utara Ma’rib
Sebagaimana yang tertulis dalam resolusi Uni Eropa pada tahun 2016, di sana disepakati bahwa Ankara harus menerima kembali semua imigran Suriah yang pergi melewati laut Aegean.
Ketiga, menurut penjelasan beberapa sumber tersebut, Mendagri Suleyman menuntut pembangunan garis hubungan baru antara maritim Athena dan Ankara yang dikoordinasikan oleh petinggi terkait demi kerjasama yang lebih baik dalam masalah imigran.
Terakhir, sumber Middle East Eye menyebutkan bahwa Mendagri Suleyman menuntut Yunani memulangkan beberapa warga Turki yang terjaring dengan jaringan Fethullah Gulen karena kasus kudeta tahun 2016 lalu.
Baca Juga : Selamat dari Serangan, PM Al-Kadhimi Buka Suara