London, Purna Warta – Badai dahsyat Arwen melanda utara Inggris pada Sabtu (27/11). Akibatnya ribuan rumah terputus dari aliran listrik dan menyebabkan seorang pria tewas.
Tak hanya itu, banyak pengemudi yang terjebak di jalan dan mereka kedinginan semalaman.
Akibat dari badai itu satu pohon di Irlandia utara tumbang dan menimpa mobil dari seorang pria hingga akhirnya ia tewas.
Baca Juga : Kecelakaan Tambang Batu Bara di Rusia, 11 Tewas Puluhan Terjebak
Keterangan dari polisi mengatakan bahwa, ketika “Badai Arwen” memicu peringatan “cuaca merah” yang langka dari Kantor Met Inggris.
“Orang-orang harus menjauh dari pantai karena ombak dan puing-puing amat berbahaya,” kata dinas meteorologi.
Badai ini membawa hembusan angin hampir 160 kilometer per jam, akibatnya angin kencang ini menyebabkan pemadaman listrik ke lebih dari 55 ribu pelanggan di utara Inggris, kata penyedia listrik di kawasan itu.
Sementara itu hujan salju yang lebat dari Jumat sore membuat beberapa layanan kereta ekspress dihentikan di utara Newcastle dan beberapa rute jalan ditutup akibat puing-puing yang berjatuhan di bagian Skotlandia.
Baca Juga : Warga Sudan Terus Berdemokrasi Meski Hamdok Diangkat Kembali sebagai Perdana Menteri
Salju dan pohon tumbang menyebabkan penyumbatan jalan di Inggris utara dan Skotlandia, memaksa banyak pengemudi untuk tidur di kendaraan mereka semalaman, menurut polisi lalu lintas dan media sosial.
Sekitar 120 truk “terjebak di salju” di satu bagian jalan raya antara Manchester dan Leeds di utara Inggris, kata polisi, mengunggah cuitan gambar jalan yang diselimuti warna putih sebelum mesin pengeruk salju dapat dikerahkan.
Sementara angin telah mereda pada Sabtu pagi, Kantor Met memperingatkan kondisi akan tetap menantang dan masyarakat didesak untuk menghindari perjalanan yang tidak penting.
Baca Juga : Pria India Ini Buat ‘Taj Mahal’ Sendiri untuk Istri