1.900 Lebih Pekerja Pelabuhan Felixstowe Inggris Mogok Delapan Hari Karena Gaji

1.900 Lebih Pekerja Pelabuhan Felixstowe Inggris Mogok Delapan Hari Karena Gaji

London, Purna Warta – Rencana pemulihan kondisi pekerja Felixstowe Inggris, yang terletak di pantai timur Inggris, muncul setelah berbagai pemogokan telah dilakukan minggu ini oleh ribuan pekerja transportasi dalam perselisihan tentang gaji, sebagai biaya hidup yang menggigit krisis.

“Tindakan pemogokan akan menyebabkan gangguan besar dan akan menghasilkan gelombang kejut besar-besaran di seluruh rantai pasokan Inggris, tetapi perselisihan ini sepenuhnya dibuat oleh perusahaan itu sendiri,” kata Bobby Morton, pejabat nasional serikat pekerja untuk dermaga.

Baca Juga : Kemenlu Iran: Duta Besar UEA Akan Memajukan Hubungan Kerja Sama

“Perusahaan memiliki setiap kesempatan untuk membuat penawaran yang adil kepada anggota kami tetapi mereka memilih untuk tidak melakukannya,” tambahnya.

Operator Felixstowe Hutchison Ports pada hari Jumat mengatakan pihaknya yakin kenaikan upah 7% dan sejumlah 500 pound ($ 604) akan menjadi adil, dan menambahkan bahwa serikat pekerja pelabuhan, yang mewakili hampir 500 staf dalam peran pengawasan, teknik dan administrasi, telah menerima kesepakatan tersebut.

Unite, yang sebagian besar mewakili pekerja pelabuhan, berpendapat bahwa proposal tersebut jauh di bawah tingkat inflasi saat ini dan mengikuti kenaikan inflasi di bawah tahun lalu.

“Pelabuhan menyesali dampak tindakan ini terhadap rantai pasokan Inggris,” kata juru bicara Hutchison Ports.

Pemogokan oleh anggota Unite, termasuk pengemudi derek, operator mesin dan buruh pelabuhan, menandai pemogokan pertama yang mengganggu pelabuhan sejak 1989, menyusul lebih dari 9-1 suara yang mendukung.

Sementara itu, pemogokan transportasi London minggu ini telah menghentikan kota itu ketika jaringan Kereta dan Bus kota mengalami pemogokan atas gaji dan kondisi di tengah meningkatnya inflasi di negara itu.

Baca Juga : Kontrol Wilayah Pertama Hadhramaut oleh Pasukan yang Didukung oleh UEA

Jaringan transportasi London terhenti di tengah pemogokan karena kondisi pembayaran.

Pemogokan serupa juga sedang direncanakan di industri lain seperti pengacara, guru, perawat, petugas pemadam kebakaran dan pengumpulan sampah, staf bandara dan pos.

Angka yang dirilis pada 17 Agustus menunjukkan inflasi harga konsumen Inggris mencapai 10,1% pada Juli, tertinggi sejak Februari 1982 dan beberapa ekonom memproyeksikan akan mencapai 15% dalam tiga bulan pertama tahun depan di tengah melonjaknya biaya energi dan makanan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *