Purna Warta – Bank Internasional Raiffeisen milik Austria terancam diputus dari sistem finansial Amerika. “Sebagai bagian dari sanksi baru Washington, Bank Austria diminta untuk memeriksa keterbukaan mereka terhadap Rusia dan mengambil langkah pencegahan” kata pejabat keuangan Amerika Anna Morris.
Baca Juga : TikTok Terancam Diblokir Di Amerika
Raiffeisen mengkonfirmasi bahwa mereka sudah melakukan diskusi dengan Amerika terkait bisnis mereka dengan Rusia yang berpotensi terkena sanksi. Bank ini tidak menyediakan rincian tambahan, mengatakan bahwa mereka tidak memberikan komentar terbuka kepada perwakilan berwenang di publik.
Raiffeisen adalah salah satu bank pinjam besar yang masih beroperasi di Rusia semenjak berhentinya sejumlah bank akibat meletusnya konflik. Terdapat 13 bank yang penting secara sistematis di Rusia, 2 diantaranya non-Rusia. 2 bank tersebut adalah bank Austria ini dan satunya adalah bank UniCredit dari Italia.
Baca Juga : Asif Ali Terpilih Menjadi Presiden Pakistan
Tahun lalu bank ini mengumumkan akan memindahkan bisnis mereka di Rusia pada bulan September ini mengikuti tekanan dari pemerintah barat. Pimpinan bank sendiri sudah menahan permintaan Amerika dan Uni Eropa untuk segera keluar dari Rusia. Bank Pusat Eropa juga sudah memberikan tekanannya kepada bank ini untuk segera berhenti beroperasi di pasar Rusia.