Tehran, Purna Warta – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres dilaporkan menyambut baik usulan yang dibuat oleh Presiden Iran Ibrahim Raisi agar pasukan negaranya bertindak sebagai penjaga perdamaian di seluruh dunia.
Baca Juga : Presiden Raisi Bawa 3.500 Tablet Achaemenid dari AS ke Iran
Mohammad Jamshidi, wakil kepala staf presiden Iran untuk urusan politik, mengumumkan perkembangan tersebut dalam sebuah postingan di X, jaringan media sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, pada hari Jumat (22/9).
Raisi mengajukan usulan tersebut kepada Sekjen PBB selama perjalanan sebelumnya dari ketua eksekutif Iran ke New York, yang mana ia melakukan perjalanan tersebut untuk berpidato di sesi ke-78 Majelis Umum PBB.
“Dr. Raisi mengajukan dua proposal kepada Sekretaris Jenderal PBB, yang disambut baik olehnya (KPU PBB),” tulis Jamshidi.
Dia mengidentifikasi proposal pertama sebagai “penerapan kapasitas dan kemampuan [yang ditawarkan] oleh Angkatan Bersenjata Republik Islam terhadap partisipasi dalam operasi pemeliharaan perdamaian.”
Baca Juga : Iran Pamerkan Rudal Hipersonik, Rudal Jelajah dan Drone Jarak Terjauh
Bertemu dengan Guterres pada hari Senin, presiden Iran menyatakan kesiapan Republik Islam untuk bekerja sama dengan PBB dalam upayanya yang bertujuan untuk mempromosikan perdamaian global dan mencegah penindasan terhadap negara-negara.
Ini bukan pertama kalinya Republik Islam Iran mengusulkan kontribusi pada misi penjaga perdamaian badan dunia tersebut.
Pada tahun 2016, Gholam-Ali Khoshrou, mantan duta besar Iran untuk PBB, mengatakan kepada Majelis Umum bahwa negaranya dapat menyediakan pasukan keamanan dan dukungan logistik untuk misi tersebut.
Menurut Jamshidi, Raisi juga mengajukan proposal lain kepada Guterres yang juga disetujui oleh Sekjen PBB, yaitu penunjukan diplomat dan pakar Iran yang cakap untuk berbagai posisi di seluruh badan dunia.
Baca Juga : Jenderal Tertinggi: Hubungan Militer Strategis Iran-Oman Tingkatkan Keamanan Regional