Tokyo, Purna Warta – Tokyo sedang meninjau keputusannya untuk menangguhkan pendanaan ke badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA), kata menteri luar negeri Jepang.
“Anda menyebutkan beberapa negara sudah mulai mengembalikan dana UNRWA, dan saya memahami bahwa setiap negara memiliki situasi dan pertimbangannya masing-masing,” kata Yoko Kamikawa kepada wartawan di markas besar PBB di New York, Senin.
“Jepang juga sedang mendiskusikan dan meninjau respons kami terhadap situasi ini dengan sangat mendesak,” tambahnya, Anadolu Agency melaporkan.
Pihak berwenang Israel menuduh beberapa pegawai UNRWA di Gaza mengambil bagian dalam serangan pasukan perlawanan Palestina pada 7 Oktober di wilayah pendudukan Palestina. Beberapa negara telah menangguhkan pendanaan untuk badan tersebut, yang didirikan pada tahun 1949 untuk membantu pengungsi Palestina di Timur Tengah. Agensi mengatakan pihaknya memutuskan kontrak dengan para karyawan menyusul tuduhan tersebut.
Kamikawa mengatakan bahwa Jepang memiliki “pemahaman mendalam” mengenai apa yang terjadi di Jalur Gaza.
“Jepang untuk sementara menghentikan pendanaannya untuk UNRWA. Namun, kami menyediakan bahan-bahan bantuan termasuk makanan, obat-obatan dan kebutuhan hidup lainnya melalui organisasi internasional lainnya sehingga barang-barang tersebut dapat sampai ke tangan masyarakat di Gaza,” katanya, menambahkan. Bantuan kemanusiaan senilai $32 juta sedang menunggu dalam antrian untuk menjangkau orang-orang di Gaza.
Sehubungan dengan dimulainya kembali pendanaan untuk UNRWA, Kamikawa mengatakan Jepang telah melakukan komunikasi yang erat dengan PBB, UNRWA dan negara-negara terkait lainnya melalui “berbagai saluran.”
“Kami bertukar pandangan dan pendapat, dan pada saat yang sama, PBB sedang melakukan penyelidikan bersama dengan pihak ketiga, dan proses verifikasi sedang berlangsung,” katanya, seraya menambahkan bahwa Jepang sedang menunggu laporan sementara mengenai penemuan tersebut.
“Kami berharap situasi di Gaza akan membaik secepatnya, dan kami ingin menanggapi krisis kemanusiaan ini dengan secepatnya,” tambahnya.