Kolombo, Putna Warta – Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian mengumumkan dukungan tegas negaranya terhadap keamanan maritim dan pelayaran di Teluk Persia dan Samudera Hindia, dengan mengatakan bahwa rezim Zionis telah sangat membahayakan keamanan kawasan.
Baca Juga : Menlu Iran bertemu dengan Presiden dan PM Sri Lanka di Kolombo
Amirabdollahian dan rekannya dari Sri Lanka Ali Sabry mengadakan konferensi pers bersama pada hari Selasa di Kolombo, di mana diplomat utama Iran mengatakan bahwa Republik Islam Iran menghargai Sri Lanka karena bergabung dengan resolusi PBB untuk menghentikan genosida dan kejahatan perang di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Dia menambahkan bahwa Iran mendukung inisiatif pemerintah Afrika Selatan untuk menginternasionalkan keluhan terhadap penjahat perang Israel.
Diplomat Iran tersebut menekankan bahwa konsensus yang dicapai di Uni Afrika untuk mendukung Palestina adalah demi kepentingan mereka dan mereka setuju bahwa pola ini harus ditiru di forum regional dan internasional untuk mendukung Palestina dan mengakhiri kejahatan perang yang dilakukan oleh rezim Israel.
Dia lebih lanjut mencatat bahwa mereka telah melakukan pembicaraan rinci dan perjanjian yang bermanfaat dengan mitranya dari Sri Lanka dan para menteri yang mendampinginya.
Baca Juga : Agresi Baru Amerika-Inggris di Yaman Barat
Kedua belah pihak sepakat untuk segera mengadakan Komisi Gabungan Kerjasama Ekonomi, tambahnya.
Dia juga mengatakan bahwa dia mengadakan pertemuan yang komprehensif dan bermanfaat dengan Perdana Menteri dan Presiden Sri Lanka, mencatat bahwa Presiden Sri Lanka dengan tulus menyambut baik kesepakatan yang dicapai antara menteri luar negeri kedua negara dan menekankan undangan Presiden Iran Ebrahim Raisi untuk mengunjungi Sri Lanka. Lanka.
Dalam waktu dekat, dalam kerangka hubungan yang kuat antara kedua negara, mereka akan melihat pembukaan pembangkit listrik 100 MW, tegas Amirabdollahian.
Ia menyatakan kegembiraannya bahwa kedua negara memiliki kerja sama yang kuat dalam organisasi internasional dan saling mendukung posisi masing-masing.
Baca Juga : Lagi! AS Veto Resolusi Gencatan Senjata DK PBB
Amirabdollahian memperkenalkan Sri Lanka sebagai tujuan wisata populer bagi warga Iran, menyoroti bahwa lebih dari 120.000 warga Iran mengunjungi negara itu untuk tujuan wisata pada tahun sebelumnya.