HomeInternasionalAsiaKonflik di Kyiv Meningkat, Taliban Serukan Rusia & Ukraina Tahan Diri

Konflik di Kyiv Meningkat, Taliban Serukan Rusia & Ukraina Tahan Diri

Kabul, Purna Warta Taliban Afghanistan mendesak Rusia dan Ukraina untuk lebih “tahan diri” dan menekankan untuk menyelesaikan krisis melalui dialog damai.

Ketika pertempuran antara pasukan Rusia dan tentara Ukraina yang didukung barat mencapai dekat ibukota Ukraina, Taliban bereaksi terhadap situasi yang sedang berlangsung tersebut dan mengungkapkan keprihatinan dan meminta kedua belah pihak untuk menghentikan kekerasan.

Baca Juga : Rusia Veto Resolusi Dewan Keamanan PBB Terkait Ukraina

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Afghanistan Abdul Qahar Balkhi bereaksi terhadap perkembangan dan mengatakan bahwa kebijakan luar negeri Kabul adalah netralitas.

Pejabat Taliban juga mendesak Rusia dan Ukraina untuk melindungi pelajar dan imigran Afghanistan di wilayah tersebut. Rusia telah terbukti menjadi sumber dukungan yang signifikan dalam pembenahan sementara Afghanistan sejak mereka menggulingkan pemerintah yang didukung AS.

Sejumlah pengamat menyebutkan bahwa sekitar 20.000 pengungsi Afghanistan saat ini tinggal di Ukraina. Sementara itu, invasi Rusia yang berskala penuh akan menyebabkan berkurangnya perhatian negara-negara dunia terhadap para imigran Afghanistan.

Baca Juga : [FOTO] – Kerumunan Warga Ukraina Berdesakan di Stasiun Kiev untuk Mengungsi

Moskow Kamis pagi melanjutkan intervensi militernya di Ukraina yang telah lama dikhawatirkan. Presiden Vladimir Putin mengatakan tujuan operasi itu adalah untuk melindungi orang-orang dari Kyiv dan demiliterisasi serta denazifikasi Ukraina.

Hampir 150 orang, termasuk warga sipil, tewas pada hari pertama intervensi militer. Saat ini pertempuran sengit telah mencapai pinggiran kota Kyiv, ibu kota Ukraina.

Tentara Rusia maju ke pinggiran kota dari tiga sisi ketika tentara Ukraina mengatur posisi pertahanan di wilayah-wilayah kunci.

Sementara itu, Pasukan Respons NATO telah diaktifkan sebagai tindakan defensif dalam menanggapi invasi Moskow ke Ukraina.

Baca Juga : [VIDEO] – Presiden Chechnya Ghadirov: Kami Dukung Rusia

Pasukan multinasional dan pasukan operasi khusus dari sekutu dapat dikerahkan dengan cepat untuk mendukung aliansi NATO, menurut laporan.

Pengaktifan pasukan tidak berarti pasukan NATO akan masuk ke Kyiv, karena Ukraina bukanlah anggota. Pasukan AS dan NATO hanya dikerahkan di Eropa timur untuk membantu memperkuat negara-negara NATO yang gelisah akan tindakan agresif Moskow.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here