Kim Jong-un Perintahkan Dukungan Komprehensif untuk Palestina

Kim Jong-un Perintahkan Dukungan Komprehensif untuk Palestina

Pyongyang, Purna Warta – Dalam sebuah laporan, agen mata-mata Korea Selatan mengklaim bahwa Kim Jong-un berencana memberikan dukungan dan bantuan kepada Hamas Palestina dalam perangnya melawan Israel.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un telah memerintahkan “dukungan komprehensif untuk Palestina,” kata agen mata-mata Korea Selatan kepada anggota parlemen pada audit tertutup pada hari Rabu (1/11).

Baca Juga : Lagi, Serangan Drone terhadap pangkalan AS

Badan Intelijen Nasional (NIS) milik Korea Selatan mengatakan kepada anggota Komite Intelijen Majelis Nasional bahwa Pyongyang “berencana untuk mengeksploitasi sepenuhnya” konflik antara Israel dan Hamas, kelompok militan Palestina yang menguasai Jalur Gaza, menurut anggota parlemen konservatif Partai Kekuatan Rakyat, Yoo Sang-bum, yang menghadiri pertemuan tersebut.

KoreaYoo juga mengatakan bahwa NIS mengatakan kepada anggota parlemen bahwa mereka “mendeteksi perintah dari Kim untuk memberikan dukungan komprehensif bagi Palestina.”

Pekan lalu, Duta Besar Israel untuk Korea Selatan Akiva Tor mengatakan Tel Aviv mengetahui bahwa “senjata buatan Korea Utara digunakan oleh Hamas.”

Duta Besar Korea Utara untuk PBB, Kim Song, menolak laporan tersebut sebagai “rumor yang tidak berdasar,” dan menuduh Washington berusaha mengalihkan kesalahan atas perang di Timur Tengah ke “negara ketiga.”

Menurut NIS, Pyongyang diyakini berada pada tahap akhir persiapan untuk melaksanakan peluncuran satelit ketiganya setelah dua upaya gagal pada awal tahun ini.

Serangan udara besar-besaran terhadap warga Gaza yang bercampur dengan blokade terhadap mereka terjadi setelah pasukan perlawanan Palestina melancarkan Operasi Banjir Al-Aqsa terhadap pasukan rezim Israel pada 7 Oktober sebagai respons atas kejahatan harian rezim terhadap rakyat Palestina selama 75 tahun. pendudukan Palestina.

Baca Juga : 19 Anggota Teroris MKO Ditangkap di Iran Tenggara

Menurut para pejabat Palestina, jumlah korban tewas di Gaza telah meningkat menjadi lebih dari 8.500 orang. Rezim Israel menggunakan senjata terlarang terhadap rakyatnya, menargetkan rumah sakit dan sekolah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *