New Delhi, Purna Warta – India mengatakan pasukan Pakistan sekali lagi melanggar gencatan senjata di Garis Kontrol di Kashmir yang dikelola India, kantor berita PTI melaporkan, mengutip Kementerian Pertahanan negara itu.
“Pada malam tanggal 3 dan 4 Mei, pos-pos Angkatan Darat Pakistan melakukan tembakan senjata ringan tanpa alasan di seluruh LoC di daerah yang berseberangan dengan Kupwara, Baramulla, Poonch, Rajouri, Mendhar, Naushera, Sunderbani, dan Akhnoor di J-K. Angkatan Darat India menanggapi dengan cepat dan proporsional,” kata seorang juru bicara pertahanan, TASS melaporkan.
Pada hari Selasa, perwira militer senior India dan Pakistan mengadakan pembicaraan, dengan pihak India menyampaikan protes. New Delhi memperingatkan Islamabad terhadap pelanggaran gencatan senjata yang tidak dapat dibenarkan di sepanjang Garis Kontrol oleh tentara Pakistan.
Pada tanggal 22 April, orang-orang bersenjata menewaskan 25 warga negara India dan satu warga negara Nepal serta melukai banyak lainnya dengan tembakan senapan mesin di kota wisata populer Pahalgam di Kashmir yang dikelola India. Menurut laporan media, badan intelijen India diduga menemukan bukti bahwa Intelijen Antar-Layanan Pakistan (ISI) terlibat dalam serangan teroris yang dilakukan oleh kelompok Lashkar-e-Taiba. Pakistan telah membantah keterlibatan apa pun.