Beijing, Purna Warta – Juru bicara Kementerian Luar Negeri China turut angkat bicara atas insiden terbunuhnya salah seorang perwira menengah Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) Kolonel Hassan Sayyad Khodaei melalui aksi teror penyerangan dua orang yang tidak dikenal pada Selasa (25/5) di Tehran.
Wang Wenbin, Rabu (25/5) mengumumkan, Cina selalu menentang segala bentuk teror, dan mendukung upaya Republik Islam Iran dalam melindungi stabilitas, dan keamanan nasionalnya.
Baca Juga : Resmi, Irak Sahkan Draf UU Pidana Normalisasi dengan Israel
Saat diwawancarai oleh Radio Internasional Cina soal teror atas perwira IRGC Kolonel Hassan Sayyad Khodai, Wang Wenbin mengatakan, “Cina selalu menunjukan penentangannya atas setiap teror, dan mendukung upaya Iran dalam melindungi stabilitas serta keamanannya.”
Sebelumnya pemerintah Cina juga mengambil sikap tegas terkait teror terhadap Syahid Qassem Soleimani, dan menyebutnya sebagai kejahatan perang.
Kolonel Hassan Sayyad Khodaei, ditembak lima kali sebelum dua pelaku yang mengendarai motor segera melarikan diri dari tempat kejadian. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 waktu setempat, ketika anggota IRGC itu hendak turun dari mobilnya untuk memasuki rumahnya di lingkungan timur ibu kota Iran.
Baca Juga : Penerbangan Pesawat Mata-Mata Koalisi Saudi
Presiden Iran Sayid Ebrahim Raisi mengutuk keras aksi teror tersebut dan menyebut akan ada tindakan balas yang keras untuk pelaku dan dalang dibalik insiden tersebut.