Angka Kelahiran Menurun, China Pasang Kebijakan 3 Anak

Angka Kelahiran Menurun, China Pasang Kebijakan 3 Anak

Beijing, Purna Warta – China pada hari Senin (31/5) mencabut kebijakan dua anak yang memungkinkan pasangan untuk memiliki 3 anak di tengah penurunan tingkat kelahiran dan populasi yang menua.

Perubahan kebijakan yang besar ini diumumkan setelah diadakannya pertemuan Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis China yang diketuai oleh Presiden Xi Jinping.

Menurut berita Xinhua, pemerintah akan mendukung pasangan yang ingin memiliki anak ketiga.

Baca Juga : Sayyid Hasan Nasrullah Alergi, Bukan Terpapar Covid

“Dengan menerapkan kebijakan dan sejumlah langkah pendukung yang relevan diharapakan dapat membantu meningkatkan struktur populasi China. Langkah tersebut diperkirakan secara aktif melengkapi populasi yang terus menua dan dapat terus melestarikan keunggulan sumber daya manusia negara itu,” kata laporan itu.

Negara Asia Timur itu telah memberlakukan kebijakan dua anak pada tahun 2015 setelah sebelumnya telah mencabut kebijakan satu anak yang tetap berlaku selama sekitar 40 tahun. Langkah-langkah telah diambil untuk mengendalikan populasi.

Izin untuk anak ketiga datang setelah Biro Statistik Nasional China menerbitkan sensus sepuluh tahun negara itu pada awal bulan.

Baca Juga : Badan Intelijen Barat Memiliki Hubungan Kuat Dengan Kelompok Teroris di Suriah

Sensus mengungkapkan bahwa populasi tumbuh pada tingkat paling lambat (0,53%) selama dekade terakhir sejak 1950-an, menjadi 1,41 miliar.

Hal ini juga menunjukkan tingkat kesuburan hanya 1,3 anak per wanita untuk tahun 2020 saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *