Ankara, Purna Warta – Anadolu, media Turki melaporkan pernyataan salah satu petinggi Pentagon yang mengatakan, secara resmi Washington telah menyampaikan kabar kepada Ankara bahwa mereka dicoret dari proyek produksi pesawat tempur F-35.
Sebelumnya, pada tahun 2019, beberapa media mewartakan alasan di balik kebijakan AS ini. Pembelian sistem pertahanan Rusia S-400 oleh Turki telah membuat geram Washington hingga mereka mengusir Ankara dari proyek ini. AS juga menggantungkan masalah pengiriman pesawat tempur F-35 ke Turki dan mengundur program pelatihan pilot.
Petinggi Pentagon tersebut tidak menjelaskan detail bentuk pengiriman pesan ke Turki. Dia hanya mengatakan bahwa masalah ini telah diberitahukan kepada Ankara secara resmi. Dalam hal ini, ditekankan bahwa kesepakatan yang ditandatangani bersama tahun 2007 telah terhapus dan dalam kesepakatan baru, tidak tercantum nama Turki.
Dikutip dari al-Arabi al-Jadeed, petinggi Pentagon menegaskan, “Amerika Serikat menempatkan 8 sekutu lain dalam proyek ini. Proyek produksi pesawat tempur tidak akan mengambil anggota lain. Tidak akan ada negara pengganti Turki dalam proyek ini.”
Sementara media Yunani mengabarkan kesepakatan Yunani dengan AS soal pembelian jet tempur F-35. Media Yunani mengindikasikan transisi perlengkapan NATO di Turki ke pulau Crete, Yunani.