Washington, Purna Warta – Mike Pompeo, Menteri Luar Negeri AS langsung merespon berita serangan ke Kedubes Amerika di Irak dalam tweetnya hari ini, Senin (21/12).
Seperti sebelumnya, kali ini Mike Pompeo masih menunjuk Iran di belakang serangan roket dan menuntut rakyat Irak untuk menyelidiki pelaku serangan secara hukum.
“Militan dukungan Iran telah menyerang Baghdad terang-terangan tanpa malu dan melukai sipil Irak. Rakyat Irak berhak untuk menyelidiki pelaku serangan. Para penjahat ekstrim dan perusak ini harus menghentikan aksi in-stabilitasnya,” tweet Mike Pompeo.
Sabereen News menjelaskan bahwa paling tidak ada 11 roket yang bersarang di Green Zone Kedubes AS. Sistem pertahanan C-RAM, menurut beberapa media, mampu meredam serangan tersebut.
Klaim Menlu Mike Pompeo mengenai Iran dan korban luka dari pihak sipil ditampik oleh media Irak, Sabereen News.
“Tembakan anti rudal AS inilah yang menimpa gedung pemukiman al-Qadisiyah di dekat daerah hijau dan mengakibatkan kerugian hingga membuat marah warga al-Qadisiyah dan al-Jadiriyah,” tulis Sabereen News melaporkan.