Washington, Purna Warta – Presiden AS Donald Trump pada hari Rabu menekankan perlunya akuisisi AS atas Greenland, dengan alasan bahwa hal itu penting bagi keamanan nasional dan internasional. “Kami sangat membutuhkan Greenland dari sudut pandang keamanan nasional dan keamanan internasional, kami harus melakukan sesuatu dengan Greenland,” kata Trump kepada wartawan di Air Force One, seperti dilansir Forbes Breaking News.
Baca juga: Musk Tunjukkan Dukungan Tinggi untuk Zelensky
Ketika ditanya apakah topik tersebut merupakan bagian dari diskusi yang sedang berlangsung dengan para pemimpin Eropa atau Presiden Rusia Vladimir Putin, Trump membantahnya. “Kami harus memiliki Greenland demi gambaran keamanan nasional, bahkan lebih dari 20 tahun lalu, 30 tahun lalu ketika mereka membicarakannya saat itu juga,” kata Trump.
Ia menjelaskan lebih lanjut, dengan menunjuk pada kemajuan dalam persenjataan dan penerbangan sebagai alasan di balik semakin pentingnya Greenland. “Tahukah Anda, mereka dulu membicarakannya. Bertahun-tahun lalu, mereka membicarakan Greenland. Namun sekarang dengan persenjataan modern, pesawat, dan kecepatan pesawat, dan semua hal itu, jadi kita harus memiliki Greenland,” katanya.
Greenland, wilayah Denmark sejak 1953, telah menarik minat Trump karena lokasinya yang strategis dan sumber daya alamnya yang melimpah. Komentar presiden tersebut telah memicu ketegangan, terutama setelah ia menolak mengesampingkan tindakan ekonomi atau militer untuk mengamankan wilayah tersebut, dengan menggambarkannya sebagai hal yang vital bagi “perlindungan dunia bebas.”
Baca juga: Australia Mendesak Kehati-hatian Saat Tiongkok Gelar Latihan di Laut Tasman
Trump sebelumnya menyebut kepemilikan Greenland sebagai “kebutuhan mutlak” bagi keamanan ekonomi AS, menyamakannya dengan akuisisi real estat yang signifikan. Demikian pula, ia telah mengusulkan rencana kontroversial untuk mengusir warga Palestina dari Gaza dan mengembangkan wilayah tersebut, yang juga ia gambarkan sebagai “situs real estat besar.” Baik penduduk Denmark maupun Greenland telah dengan tegas menolak ambisinya untuk wilayah Arktik tersebut.