New York, Purna Warta – Serangan Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan lebih dari 90% penduduk wilayah itu mengungsi, kata badan pengungsi Palestina PBB pada Rabu (20/12).
Baca Juga : Iran: Kami Berkomitmen Promosikan Perdamaian di Negara Tetangga Afghanistan
“Lebih dari 60% infrastruktur di Gaza telah hancur atau rusak,” kata Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) dalam sebuah pernyataan, kantor berita Anadolu melaporkan.
“Ini adalah tingkat kehancuran dan pemindahan paksa yang mengejutkan dan belum pernah terjadi sebelumnya, yang terjadi di depan mata kita,” tambahnya.
Israel telah membombardir Jalur Gaza dari udara dan darat, memberlakukan pengepungan dan melancarkan serangan darat sebagai pembalasan atas serangan lintas batas yang dilakukan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, pada 7 Oktober.
Setidaknya 19.667 orang telah terbunuh dan 52.586 lainnya terluka sejak saat itu, menurut otoritas kesehatan di daerah kantong tersebut.
Baca Juga : 48% Anak Muda AS Yakin Israel Sengaja Membunuh Warga Sipil Gaza
Hampir 1.200 warga Israel diyakini tewas dalam serangan Hamas, sementara lebih dari 130 sandera masih disandera.