New York, Purna Warta – Sebuah Mobil berwarna merah berkecepatan tinggi menerobos area Pawai Natal di Waukesha, Wisconsin, Amerika serika pada Minggu (21/11) waktu setempat.
Sekitar 23 orang tertabrak oleh mobil tersebut.
Hingga saat ini polisi belum bisa memastikan apakah kecelakaan yang terjadi murni hanya kecelakaan biasa atau adanya aksi terorisme.
Baca Juga : Peter Buck, Salah Satu Pendiri Jaringan Resto Subway Meninggal Dunia
Media lokal melaporkan, dari puluhan orang yang ditabrak ada satu korban yang meninggal
Sekitar 32 km sebelah barat Milwaukee, kepala kepolisian waekesha dan Thompson menemukan mobil tersangka dan menyatakan tidak ada ancama lebih lanjut setalh insiden di Waukesha.
Namun, warga pusat kota Waukesha dan sekitarnya dinta untuk berlindung.
Area sekitar kampur universitas Carroll di-lockdown terkait insiden mengerikan tersebut, hal ini diungkapkankam oleh pihak kampus sendiri melalui twittannya.
“Harap tetap aman dan di lokasi Anda sampai pemberitahuan lebih lanjut dan berlindung di tempat,” bunyi tweet pihak kampus.
Baca Juga : Koalisi Saudi Klaim Cegat Drone Yaman
Thompson mengatakan kepada Reuters,Senin (22/11/2021): “Sebuah SUV merah melaju ke pawai Natal kami yang kami adakan di pusat kota. Lebih dari 20 orang terluka akibat insiden ini.”
Pihak berwenang kota mengatakan sekitar 11 orang dewasa dan 12 anak-anak dilarikan ke rumah sakit daerah setelah insiden itu.
Beberapa sakti mata melaporkan bahwa saat mobill merah itu melaju melintasi area oawai natal terdengar suara tembakan. Namun laporan itu hingga saat ini belum bisa diverifikasi.
Seorang wanita mengatakan kepada stasiun televisi Fox6 bahwa mobil itu menabrak tim dansa gadis-gadis berusia antara sembilan hingga 15 tahun.
Insiden itu terjadi sesaat sebelum pukul 17.00 sore waktu setempat.
Baca Juga : Alat Otentikasi Offline Iran yang Aman Mulai diaktifkan
“Saat kami berjalan kembali di antara gedung-gedung…kami melihat sebuah SUV melintas, hanya menginjak pedal ke logam dan hanya meluncur dengan kecepatan penuh di sepanjang rute pawai. Dan kemudian kami mendengar ledakan keras, dan tangisan dan jeritan memekakkan telinga dari orang-orang yang tertabrak kendaraan,” kata Angelito Tenorio, anggota dewan kota di dekat West Allis.