Tehran, Purna Warta – Kementerian Luar Negeri Iran telah memperharui daftar hitam pejabat Amerika Serikat yang mendukung kelompok teroris MKO.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Sabtu (16/7), Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan 61 orang Amerika Serikat terlibat dalam terorisme sesuai undang-undang Iran berjudul “Melawan Pelanggaran Hak Asasi Manusia dan Tindakan Adventuris dan Teroris Amerika Serikat di Kawasan,” khususnya Pasal 4, yang disahkan oleh Parlemen Iran pada Agustus 2017.
Baca Juga : Jutaan Warga Yaman Rayakan Idul Ghadir
Orang-orang yang masuk daftar hitam termasuk mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan mantan penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih John Bolton, yang telah menghadiri pertemuan kelompok teror itu. Senator Ted Cruz dan Senator Bob Menedez juga termasuk di antara orang-orang yang dimasukkan dalam daftar hitam.
Kementerian mengatakan para pejabat Amerika Serikat telah mendukung kelompok teroris MKO melalui partisipasi dalam pertemuannya, mengakui aksi, dan tujuan teroris, serta memberikan dukungan politik dan propaganda.
Menurut pernyataan itu, MKO telah mengorganisir dan melakukan aksi teroris yang tak terhitung jumlahnya selama beberapa dekade terakhir, bahkan membunuh ribuan warga sipil tak berdosa, khususnya wanita dan anak-anak.
Terlepas dari sifat teroris MKO dan tindakan terorisme yang mengerikan serta kegiatan teroris dan militernya yang kejam, Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan “Amerika Serikat terus mendukung kelompok ini dan telah mempertahankan standar ganda dan kemunafikannya dalam hal ini.”
Kemenlu Iran menegaskan kembali kewajiban internasional Iran dalam menghentikan dan menahan diri dari dan antara lain memfasilitasi dan mendorong tindakan teroris. Kementerian menekankan bahwa kebijakan AS untuk mendukung kelompok teroris MKO telah melanggar kewajiban internasional dan salah, tentunya memerlukan tanggung jawab internasional dari Amerika Serikat,” tambahnya.
Baca Juga : Ansarullah: Konferensi Riyadh Hanya untuk Melayani Israel
Ini menekankan bahwa semua otoritas Iran yang relevan akan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk implementasi yang efektif dari sanksi yang ditetapkan dalam undang-undang parlemen.