Joe Biden: Krisis Ekonomi AS Semakin Dalam

BIden ekonomi

Washington, Purna Warta – Presiden AS Joe Biden mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Jumat malam (waktu Teheran) bahwa krisis ekonomi di negara ini semakin dalam.

Biden menambahkan bahwa dalam beberapa bulan ke depan, tidak ada tindakan yang dapat diambil untuk mengendalikan wabah virus corona dan konsekuensi ekonominya.

“Saat kita dalam keadaan darurat nasional, kita harus bertindak seolah-olah kita dalam keadaan darurat nasional,” ujarnya.

“Kita harus bertindak tegas dan berani untuk mengembangkan ekonomi bagi semua orang Amerika,” tambahnya.

Dia juga mencatat bahwa jumlah kematian akibat virus corona bisa mencapai 600.000 sebelum perintah eksekutif ditandatangani untuk memberantasnya.

Pernyataan Biden datang ketika statistik Worldometers terbaru menunjukkan bahwa jumlah orang yang terinfeksi virus covid 19 di berbagai negara melebihi 98 juta pada hari Jumat.

Sebanyak 98.089.877 orang di seluruh dunia telah terinfeksi virus tersebut, dan 2.100.404 orang telah meninggal karenanya.

Di antara negara-negara yang terinfeksi virus, Amerika Serikat memiliki jumlah orang yang terinfeksi tertinggi di dunia yaitu 25.196.086. Dengan 420.285 kematian, data ini menempati urutan pertama di antara negara-negara dengan jumlah kematian akibat virus corona.

Baca juga: Iran dan Krisis Ekonomi, Gestur Saudi Menarik Perhatian Joe Biden

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *