Washington, Purna Warta – Gedung Putih memperingatkan para pemimpin Kongres AS pada hari Senin bahwa Amerika Serikat akan kehabisan uang untuk mengirim senjata ke Ukraina pada akhir tahun, sehingga sangat membahayakan kemampuan militer Kyiv.
Baca Juga : Amerika Ingin Bentuk Kekuatan Laut Guna Lindungi Kapal Israel
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy akan menyampaikan pidato kepada para senator AS melalui video pada hari Selasa dalam sebuah pengarahan rahasia ketika pemerintahan Biden mendesak Kongres untuk menyetujui permintaan dana sebesar hampir $106 miliar dari Gedung Putih untuk perang di Ukraina, Israel, dan kebutuhan keamanan lainnya.
Direktur anggaran Gedung Putih Shalanda Young, dalam suratnya kepada Mike Johnson, ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Republik, dan para pemimpin kongres lainnya, mengatakan bahwa pemotongan dana dan aliran senjata akan “menekan lutut Ukraina di medan perang” dan meningkatkan kemungkinan terjadinya konflik. kemenangan Rusia.
Kongres telah menyetujui dana lebih dari $110 miliar untuk Ukraina sejak perang dengan Rusia meletus pada Februari 2022, tetapi Kongres belum menyetujui dana apa pun sejak Partai Republik mengambil alih DPR dari Demokrat pada bulan Januari.
Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer mengatakan pada Senin malam bahwa Presiden Ukraina Volodomyr Zelenskiy telah diundang untuk berbicara kepada para senator melalui video aman pada hari Selasa sebagai bagian dari pengarahan rahasia untuk mendengarkan apa yang dipertaruhkan.
Pengarahan tertutup untuk para senator dijadwalkan pada pukul 15.00. EST pada hari Selasa dan akan menampilkan pejabat keamanan nasional AS.
Baca Juga : Utusan: Inggris Abaikan Peran Destabilisasinya Di Asia Barat Dan Salahkan Iran
DPR dan Senat terakhir kali menyetujui bantuan militer, keuangan, dan kemanusiaan senilai $45 miliar untuk Ukraina sebagai bagian dari rancangan undang-undang belanja tahunan yang lebih luas yang disahkan pada Desember 2022.