Alergi Mengakibatkan Kematian Seorang Penari setelah Memakan Kue Mengandung Kacang

Connecticut, Purna Warta – Seorang penari bernama Orla Baxendale memakan makanan ringan yang dibeli dari Stew Leonards cabang dari jaringan toko kelontong di daerah timur laut Amerika dan makanan itu menimbulkan reaksi alergi yang parah. Epipen yang digunakan pun tak bisa menyelamatkannya.

Asal kue

Toko kelontong bekerja sama dengan Administrasi makanan dan obat Amerika setelah kejadian tersebut menarik produk Vanilla Florentine Cookies dari peredaran. Sekitar lebih dari 500 paket kue itu sudah terjual kata Stew Leonard’s dalam sebuah video mengenai kematian Baxendale. Pihak toko sudah meminta para pembeli untuk mengembalikan kue-kue itu ke toko mereka.

Baxendale mengkonsumsi kue itu ketika sedang berada di Connecticut ketika sedang bersiap-siap untuk melakukan menari dalam sebuah pentas adaptasi Alice in Wonderland. Sang penari selalu berhati-hati berkenaan dengan alergi yag dimilikinya dan tidak pernah meninggalkan rumahnya tanpa membawa epipen, jelas keluarganya.

Stew Leonard’s mengumumkan penarikan varian vanilla dan coklat dari Florentine Cookies pada hari Kamis (25/01) menyusul penarikan sebelumnya pada minggu ini,, mengatakan bahwa “kue itu mengandung kacang dan telur yang tidak ditulis” orang-orang yang memiliki alergi terhadap kedua bahan tersebut menghadapi resiko reaksi alergi yang mematikan.

Produk itu sudah mulai beredar di dua kota di Connecticut sejak 6 November dan terus demikian hingga akhir tahun. Komisaris Perlindungan Konsumen Connecticut Bryan Cafferelli menyebut kematian Baxendale sebagai tragedi yang menyayat hati.

Ia mengatakan agensinya akan bekerjasama dengan otoritas lokal dan federal sekaligus dengan negara bagian lainnya dalam usaha mencegah kejadian semacam itu terulang lagi di masa depan.

Presiden dan CEO Stew Leonard’s Stew Leonard Jr menduga bahwa produsen mengganti bahan dari kedelai menjadi kacang dan ketua keamanan perusaahaan tidak diberitahu terkait perubahan. Cookies United, pabrik di Long Island membantah dugaan tersebut, mengatakan bahwa mereka sudah memberi tahu Stew Leonard’s pada bula Juli 2023 berkenaan dengan perubahan resep.

Penasihat umum pabrik mengatakan bahwa semua produk yang dikirimkan kepada mereka dengan label yang sesuai. Ia menambahkan bahwa produk dijual atas nama Stew Leonard’s dan dikemas ulang di fasilitas mereka dengan label yang tidak tepat.

Keluarga Baxendale

Orla Baxendale

Pengacara keluarga Baxendale mengatakan “investigasi menunjukkan bahwa kematian Baxendale terjadi akibat kecerobohan dari produsen dan atau penjual”. Namun sampai saat ini belum ada tuntutan diajukan untuk keduanya.

Keluarga Baxendale berkata bahwa ia berencana untuk melakukan tur global bersama perusahan menarinya MOMIX. Mereka menambahkan “Orla menjalani hidupnya dalam 25 tahun lebih dari orang-orang lain jalani seumur hidup, dan dia akan hidup di hati kita selamanya.

Orla Baxendale

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *