New York, Purna Warta – Demonstrasi terjadi di seluruh Kota New York pada hari Sabtu (27/1) sebagai bagian dari Hari Aksi Nasional, menyuarakan penolakan mereka terhadap perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza. Hari Aksi Nasional menandai tujuh tahun sejak dimulainya larangan Muslim oleh mantan presiden AS Donald Trump, yang memicu protes nasional.
Baca Juga : Demonstrasi di Turki Dukung Yaman dan Palestina
Pendukung rakyat Palestina turun ke jalan, berunjuk rasa di luar AirTrain di stasiun Jamaika. Untuk mengakomodasi kerumunan yang diantisipasi, Bandara Internasional John F. Kennedy mengeluarkan peringatan, menyarankan para pelancong pada hari Sabtu untuk merencanakan potensi kepadatan berlebih. Terminal dan AirTrain dibatasi untuk penumpang yang memiliki tiket, karyawan, atau mereka yang memiliki bisnis bandara yang sah.
Di Brooklyn, Belt Parkway mengalami lalu lintas padat, dengan kendaraan membunyikan klakson sebagai tanda solidaritas.
Baca Juga : Rudal Ditembakkan dari Yaman Menuju Laut Merah
Seorang pengunjuk rasa mengungkapkan rasa frustrasinya, dengan menyatakan, “Mereka ingin berpura-pura bahwa menggunakan ini sebagai alasan untuk ditangkap adalah dengan mengatakan kepada kami, ‘Kamu harus tutup mulut… tutup mulut. Kamu tidak boleh membicarakan genosida ini.’ Mereka akan memaksa kami untuk mendanai upaya genosida ini, dan mereka bahkan tidak mengizinkan kami untuk membicarakannya.”