Aksi Pembalasan Atas Kesyahidan Fakhrizadeh Akan Lebih Cepat dari yang Diperkirakan

fakhrizadeh

Tehran, Purna Warta – Penasihat Pemimpin Tertinggi bagian urusan Internasional menekankan perlunya adanya aksi pembalasan atas kesyahidan ilmuwan nuklir negara kita.

Ali Akbar Velayati telah bertemu malam ini dengan Menteri Luar Negeri Suriah Faisal al-Miqdad.

Dia memberikan penghormatan kepada almarhum Walid Al-Muallim, mantan Menteri Luar Negeri Suriah, dan memuji perjuangan perlawanan bangsa besar Suriah melawan terorisme dan separatisme musuh, dan berkata: “Perlawanan telah memperkuat poros perlawanan di Kawasan dan segala rencana makar musuh terutama terhadap rakyat Suriah telah berhasil digagalkan.”

Ali Akbar  Menekankan peran hubungan bilateral, dan menekankan bahwa : “Tidak diragukan lagi, Suriah memiliki peran fundamental dan peran yang menentukan untuk  front perlawanan dan Suriah telah membayar mahal untuk memainkan peran ini, meskipun saat ini lebih dari sebelumnya dengan pengetahuan dan kesadaran yang kuat terhadap segala rencana musuh, berhasil tetap berjalan pada jalur yang bermartabat menuju kemerdekaan.”

Velayati mengatakan bahwa kesuksesan Suriah telah diraih dengan bantuan Presiden Bashar al-Assad dan dukungan rakyatnya sendiri.

Rakyat Suriah, dengan bantuan negara-negara lain dari Front Perlawanan, telah mampu mengalahkan dan menghancurkan konspirasi internasional dengan partisipasi sekitar 80 negara kolonial, reaksioner regional, dan Zionis. Hari ini, kami mengucapkan selamat kepada Faisal Miqdad, pemerintah Suriah dan rakyatnya atas ketekunan dan perjuangan perlawanan mereka.

Mengenai situasi internal di negara Iran, Velayati menyatakan: “Tanpa ragu lagi, lebih cepat dari yang dipikirkan sebagian orang, kami akan membalas darah para syuhada kami, terutama syahid Mohsen Fakhrizadeh, seorang ilmuwan nuklir, dan kami tidak akan membiarkan musuh-musuh Republik Islam Iran melanjutkan kejahatan mereka.”

Penasihat Pemimpin Tertinggi bagian urusan internasional ini mengatakan: “Tidak diragukan lagi, hubungan antara Iran dan Suriah telah menjadi lebih kuat setiap harinya, dalam 40 tahun sejak Revolusi Islam. Hubungan antara Iran dan Suriah melalui berbagai pertemuan dan keputusan yang strategis bisa sangat menentukan dalam memajukan front perlawanan.”

Menurut pemberitaan Anna, Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Miqdad menekankan peran berharga Republik Islam Iran dalam mendukung pemerintah Suriah dan rakyatnya: “Tehran dan Damaskus memiliki hubungan yang sangat luas di berbagai bidang budaya, sosial dan politik.”

Dia menambahkan: “Dua insiden kesyahidan Komandan Qassem Soleimani, komandan Pasukan Quds dari Korps Pengawal Revolusi Islam, dan pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh menciptakan kesedihan besar di hati rakyat Suriah dan kami sangat sedih akan hal ini.”

Menlu Suriah juga memuji peran Ayatullah Khamenei, pemimpin Revolusi Islam, dalam memperkuat dan memperluas hubungan antara pemerintah dengan rakyat Iran dan Suriah.

Baca juga: Jawaban Dewan Para Ahli Rahbari: Isu Terencana

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *