Tunisia Ungkap Keinginan Normalisasi Penuh dengan Suriah

Tunisia Normalisasi Suriah

Tunis, Purna Warta Presiden Tunisia Kais Saied dalam pernyataan terbarunya mengungkapkan keinginan negaranya untuk kembali menjalin hubungan diplomatik dan normalisasi dengan Suriah. Ia mengatakan bahwa pihaknya bertujuan untuk melanjutkan hubungan diplomatik dengan Suriah setelah selang waktu sepuluh tahun.

Sebelumnya, Tunis memutuskan hubungan diplomatik dengan Damaskus setelah dimulainya pemberontakan yang didukung asing di Suriah pada 2011.

Baca Juga : Kebutuhan Akan Bantuan Kemanusiaan di Suriah

Saied mengatakan dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan dengan menteri luar negeri negaranya bahwa masalah konflik Suriah adalah urusan internal yang hanya menyangkut rakyat Suriah.

Tunis dan Damaskus memutuskan hubungan diplomatik hampir satu dekade lalu. Tunisia memulai hubungan diplomatik terbatas dengan Suriah pada 2017, sebagian untuk membantu melacak lebih dari 3.000 militan Tunisia yang dilaporkan bertempur di Suriah.

Namun, sejak Saied mengambil alih kepemimpinan pada tahun 2021 dan mengkonsolidasikan kekuasaannya, Tunisia telah mengirimkan sinyal ke Suriah bahwa mereka siap untuk melanjutkan normalisasi dan hubungan diplomatik penuh dengannya.

Beberapa negara Arab lainnya, termasuk Mesir, Yordania, Oman, dan Uni Emirat Arab, dalam beberapa bulan terakhir, telah mengirimkan sinyal serupa, yang menunjukkan bahwa mereka juga siap untuk melanjutkan hubungan diplomatik tingkat duta besar dengan pemerintah Suriah.

Pemberontakan yang didukung asing, yang dimulai di Suriah pada tahun 2011, menjadi platform bagi pasukan Daesh (ISIS), dan kelompok teroris yang didukung Barat lainnya, untuk mendatangkan malapetaka di negara Arab, dan di luar perbatasannya, khususnya di Irak.

Baca Juga : Amerika Klaim Hancurkan Drone Iran di Suriah

Akhirnya, pasukan pertahanan yang dimobilisasi dari Iran, Suriah, Irak, Lebanon, dan Afghanistan mampu mengalahkan pasukan Daesh dan mendorong pasukan takfiri teroris keluar dari wilayah tersebut. Dengan situasi yang makin kondusif, Suriah siap kembali menerima tawaran diplomatik negara-negara yang sebelumnya memutuskan hubungan dengan Suriah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *