Teheran, Purna Warta – Iran dan Ghana menandatangani kesepakatan di bidang kerja sama transportasi udara.
Baca Juga : PBB Laporkan Kekerasan Seksual Terjadi di Penjara Israel, Palestina Serukan untuk Bertindak
Menurut peraturan yang disetujui oleh Kabinet Menteri Iran untuk memberikan izin bernegosiasi dengan Ghana sejalan dengan pengembangan hubungan transportasi udara antara kedua negara, delegasi tingkat tinggi Ghana, dipimpin oleh direktur jenderal Kementerian Transportasi Ghana , melakukan perjalanan ke Iran untuk membahas perluasan hubungan timbal balik di bidang ini, kata Organisasi Penerbangan Sipil Iran (CAO).
Oleh karena itu, CAO memulai penyediaan rancangan perjanjian bilateral di bidang transportasi udara dan pembuatan kerangka hukum untuk pembentukan penerbangan langsung antara kedua negara, IRNA melaporkan.
Sebelumnya, Ketua CAO menyampaikan bahwa telah dilakukan perundingan antara Iran dan 20 negara mengenai pengembangan kerja sama transportasi udara di sela-sela Acara Negosiasi Layanan Udara ICAO ke-15 (ICAN2023).
Baca Juga : Laporan PBB: Warga Palestina yang Trauma Menceritakan Perlakuan Buruk di Tahanan Israel
Terlepas dari perang ekonomi yang dilancarkan AS dan sekutunya terhadap Iran selama bertahun-tahun, Organisasi Penerbangan Sipil Iran sejauh ini berdiri sendiri di bidang perbaikan dan pemeliharaan, desain dan konstruksi pesawat dengan menggunakan pengetahuan teknis dan pengalaman perusahaan berbasis pengetahuan, katanya.