HomeInternasionalAfrikaPBB Serukan Gencatan Senjata Segera di Sudan

PBB Serukan Gencatan Senjata Segera di Sudan

Khartoum, Purna Warta – Dewan Keamanan PBB pada Jumat (2/6) menyerukan gencatan senjata segera di Sudan untuk diikuti dengan penghentian permanen permusuhan dan upaya baru untuk mencapai penyelesaian politik demokratis yang langgeng di negara yang dilanda konflik itu, sebagaimana dilansir Iran Press.

Badan PBB yang paling kuat mengutuk keras semua serangan terhadap warga sipil sejak pertempuran antara jenderal-jenderal yang saling bersaing untuk merebut kekuasaan pecah pada pertengahan April.

Baca Juga : Resmi, Iran Terpilih Jadi Wakil Ketua Majelis Umum PBB

Konflik telah menyebabkan ratusan kematian warga sipil dan pelarian hampir satu juta orang dari rumah mereka untuk mencoba melarikan diri dari kekerasan, menurut PBB.

Pernyataan pers dari dewan tersebut dikeluarkan menjelang pemungutan suara Jumat malam untuk memperpanjang misi politik PBB di negara itu selama enam bulan, bukan satu tahun, untuk memberi dewan waktu untuk mempertimbangkan masa depannya.

Pada hari Rabu, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres meminta untuk memberi pengarahan kepada dewan secara tertutup untuk kelima kalinya sejak dia menjabat pada Januari 2017 tentang dampak konflik yang sedang berlangsung pada misi PBB yang dikenal sebagai UNITAMS. Itu didirikan oleh dewan pada 3 Juni 2020, untuk memberikan dukungan kepada Sudan selama transisi politiknya menuju pemerintahan demokratis.

Baca Juga : Menlu Saudi akan Kunjungi Iran Awal Pekan Depan

Setelah pengarahannya, Sekjen PBB mengatakan kepada 15 anggota dewan bahwa terserah mereka untuk memutuskan apakah akan melanjutkan misi politik ke Sudan atau apakah sudah waktunya untuk mengakhirinya.

Setelah penggulingan orang kuat Sudan Omar al-Bashir pada 2019, Sudan memulai transisi demokrasi yang goyah yang dipimpin oleh para pemimpin sipil dan tentara. Tetapi para jenderal merebut kekuasaan penuh dalam kudeta pada Oktober 2021, sebelum berbalik melawan satu sama lain.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here