Kairo, Purna Warta – Menteri Luar Negeri Arab Saudi menyerukan penghentian segera ketegangan di Jalur Gaza dan penghormatan Tel Aviv terhadap hukum internasional.
Faisal Bin Farhan menyampaikan pidatonya pada KTT Perdamaian Kairo pada Sabtu sore (21/10). Ia mengatakan, Riyadh dengan tegas menolak pelanggaran hukum humaniter internasional yang dilakukan pihak mana pun dan mengutuk setiap serangan terhadap warga sipil.
Baca Juga : Ribuan Orang Gelar Aksi Pro-Palestina di Ibukota Inggris
Diplomat utama Saudi juga mendesak rezim Israel untuk menghormati hukum internasional, dan menambahkan bahwa Arab Saudi dengan tegas menentang upaya migrasi paksa warga Palestina.
Menteri Luar Negeri Arab Saudi juga menyatakan bahwa komunitas internasional harus memberikan tekanan pada rezim Israel untuk berhenti mengepung Gaza, menekankan bahwa prioritas pertama Arab Saudi adalah penghentian segera ketegangan militer di Jalur Gaza.
Para pemimpin dan pejabat tinggi dari lebih dari selusin negara berkumpul di ibu kota Mesir, Kairo, untuk menghadiri konferensi guna membahas cara-cara “meredakan” perang Zionis dan Hamas di tengah meningkatnya kekhawatiran akan konflik Timur Tengah yang lebih luas.
Baca Juga : India Luncurkan Uji Penerbangan sebelum Mengirim Manusia ke Luar Angkasa
Dijuluki KTT Perdamaian Kairo, perwakilan dari negara-negara termasuk Yordania, Perancis, Jerman, Rusia, Tiongkok, Inggris, Amerika Serikat, Qatar, dan Afrika Selatan menghadiri pertemuan satu hari pada hari Sabtu, bersama dengan delegasi dari PBB dan Uni Eropa.