Nairobi, Purna Warta – Sebuah ledakan gas dahsyat di Nairobi, ibukota Kenya merenggut setidaknya 2 nyawa dan melukai lebih dari 200 orang, kamis (01/02) kata otoritas kota setempat. Sebuah truk tangki pembawa gas meledak di Distrik Embakasi, Nairobi sekitar jam 23:30 waktu setempat. Hal tersebut memunculkan bola api raksasa di lokasi kejadian.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Meminta Maaf di Pengadilan
Korban luka-luka cukup banyak dan segera dibawa ke sejumlah rumah sakit. Api berhasil dipadamkan pada jum’at pagi (02/02) namun petugas pemadam kebakaran dan polisi masih terus mencari korban-korban yang terjebak di area kejadian.
Di lokasi pasca kejadian sejumlah rumah dan toko habis terbakar. Mobil yang diduga sumber ledakan tampak tergeletak di jalan. Atap dari sebuah bangunan 4 lantai dan berjarak 200 meter dari lokasi ledakan juga rusak terkena besi serpihan tangki. Kabel-kabel listrik bertebaran di jalanan, situasi secara umum cukup berantakan.
Baca Juga : Lagi, Rakyat Yaman Lakukan Demonstrasi Besar-besaran Dukung Gaza
Seorang saksi mata mengatakan mendengar suara berisik silinder gas di sebuah gudang sebelah rumahnya. Ia lalu membangunkan tetangganya. Ia mengatakan melihat sebuah mobil hitam hendak berjalan menuju area ledakan. Ia lalu mencegahnya supaya tidak meneruskan perjalanan. Kebetulan mobilnya tiba-tiba mogok dan di tengah usahanya menyalakan mobil terdengar ledakan dahsyat. Saksi mata mengatakan ia menarik 2 orang bocah lalu bersembunyi di bawah selokan sampai ledakan selesai. Keluarganya tidak ada di rumah kala itu, namun seluruh rumah dan hartanya hangus dilalap api.