Tehran, Purna Warta – Presiden Iran Ibrahim Raisi telah tiba di Kenya pada putaran pertama dari tur tiga negaranya di Afrika yang bertujuan memperluas hubungan dan menandatangani berbagai perjanjian ekonomi dan kerja sama.
Presiden disambut di bandara Nairobi Rabu pagi (12/7) oleh Menteri Luar Negeri Kenya Alfred Mutua dan kemudian menerima sambutan resmi dari timpalannya dari Kenya, William Ruto, di istana kepresidenan.
Baca Juga : Menlu Iran: Penundaan Mengutuk Penodaan Al-Qur’an Tunjukkan ‘Standar Ganda’
Sebanyak 21 senjata dilakukan untuk menghormati presiden Iran dan delegasi yang menyertainya.
Presiden Raisi diperkirakan akan mengadakan pertemuan tertutup dengan Ruto, diikuti dengan serangkaian pertemuan dan pembicaraan yang diadakan antara delegasi Iran dan Kenya sebelum menandatangani berbagai perjanjian tentang perdagangan dan kerja sama bilateral.
Perjalanan tiga hari presiden ke Afrika juga akan membawanya ke Uganda dan Zimbabwe.
Sebelum kepergiannya, kepala eksekutif Iran menyatakan harapan bahwa langkah-langkah baik akan diambil selama perjalanan di berbagai bidang politik, ekonomi, komersial, ilmiah, teknologi dan budaya.
Baca Juga : Jenderal Tertinggi: Iran Akan Intensifkan Serangan Terhadap Kelompok Teroris Irak
“Kontak dengan negara-negara Afrika saat ini menjadi salah satu prioritas kebijakan luar negeri kami. Kebijakan bertetangga dan hubungan dengan negara-negara Muslim dan sekutu adalah salah satu masalah yang menjadi perhatian pemerintah,” tambahnya.