Kinshasa, Purna Warta – Ribuan orang melarikan diri dari kekerasan yang tak kunjung usai di timur Kongo. Konflik di Kongo sudah berlangsung sejak 2012 antara pemerintah Kongo dan pasukan pemberontak M32.
Baca Juga : Kerusuhan Berdarah di India Akibat Penghancuran Masjid 2 Meninggal
Para prajurit pemberontak sudah mengepung sejumlah kota penting di wilayah Sake, rabu (07/02). Sedikit lagi mereka bisa mencapai kota Goma, ibukota Provinsi North Kivu.
Pasukan Kongo dan juga PBB mengalami kesulitan dalam menangani gerakan pasukan pemberontak M32 ini. Disaat pertempuran berlangsung, ribuan warga kota Sake melarikan diri ke Bulengo sekita 10 Km dari kota Goma.
Dilansir dari reporter Al Jazeera di Bulengo bahwa ribuan orang masih di jalan melarikan diri dari pertempuran dan berusaha menuju kota Goma.
“Pertempuran sudah terjadi berminggu-minggu. Namun kini para pemberontak berusaha untuk mengambil alih pusat kota” ia melanjutkan.
Tidak jelas untuk sekarang siapa yang memegang kendali atas kota Sake pemerintah Kongo atau pemberontak M32.
Baca juga: Norwegia Menyiapkan 26 Juta Dollar Untuk UNRWA
Salah satu pengungsi dari kota Sake menjelaskan bahwa situasi kota sangatlah buruk. Terjadi pertempuran keras antara tentara dan pemberontak.
Mereka saling menyerang satu sama lain menggunakan senjata-senjata berat dan menjatuhkan bom di kota. Karena hal itulah ia dan yang lainnya melarikan diri ke kota lain.