Ustadz Yusuf Mansyur Ingin Adakan Pesantren Fashion Week

PurnaWarta — Walau tak seheboh pekan kemarin, Citayam Fashion Week sempat riuhkan media sosial Indonesia. Tak hanya bikin heboh, ternyata CFW menginspirasi banyak kota dan tokoh untuk mengadakan kegiatan serupa di kota dan instansi mereka sendiri.

Dilansir dari Kaskus, fenomena Citayam Fashion Week memang masih meriah di jagad media. Ya, walaupun sudah nggak serame yang kemarin, tapi masih banyak dibahas oleh publik.

Citayam Fashion Week yang didistribusikan oleh remaja-remaja CSBD tersebut, rupanya telah menginspirasi banyak orang untuk melakukan hal serupa di daerah masing-masing, termasuk Ustaz Yusuf Mansyur. Melalui akun instagram pribadinya, Ustaz Yusuf Mansyur memposting sebuah snap instagram berubah screenshot chat beliau dengan seorang kyai, membahas mengenai ajang fashion show Islami.

Quote:

Dalam story yang bercaption “Monggo niru yang baik-baik dari Citayam Fashion Week” tersebut, Ustaz Yusuf Mansyur terlihat ingin mengadakan ajang fashion show bertemakan pesantren dengan tajuk Pesantren Fashion Week atau Daqu Fashion Week. Daqu sendiri merupakan akronim dari Darul Qur’an, pesantren atau sekolah yang beliau dirikan.

Lantas bagaimana konsep pelaksanaan Pesantren Fashion Week ini? Masih merujuk pada snapgram tersebut, diterangkan bahwa Ustaz Yusuf Mansyur ingin mempertunjukkan busana-busana pesantren serta turunan-turunannya (dari pakaian tersebut, pen) dari waktu ke waktu.

Dia juga akan menyelenggarakan peragaan busana tersebut di suatu tempat atau bukan di jalan raya. Untuk menambah feel-nya, Ustaz Yusuf Mansyur ngide akan membuat dekorasi ala-ala jalan raya, seperti ada zebra cross-nya, traffic light memakai backdrop dan digital.

Di sana juga dijelaskan, bahwa niat Ustaz Yusuf Mansyur tersebut hanya untuk ajang tampil yang have fun dan ajang seru-seruan aja. Nanti yang akan tampil dalam ajang ini dalah putra-putri pesantren di cabang rumah tahfiz beliau, termasuk para pimpinannya.

Namun apakah ide ini betulan akan terselenggara? Entahlah, sebab yang diperlihatkan oleh sang ustaz baru berupa rencana. Jadi, kita lihat saja seperti apa ke depannya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *