Purna Warta – Penampilan Chelsea terus menurun dan Tuchel bisa dalam masalah besar jika ini terus terjadi dan terulang. Abramovich bos pemilik Chelsea yang terbilang kurang sabar dan terbilang nekat dalam memecat pelatih.
Chelsea sempat memimpin klasemen Premier League 2021/22 di awal Desember 2021. Kini mereka merosot ke peringkat tiga dan tampaknya harus mengibarkan bendera putih dalam balapan jadi juara.
Teranyar, Rabu (19/1/2022) Chelsea ditahan imbang Brighton dalam duel pekan ke-23. Pekan sebelumnya mereka kalah 0-1 dari Manchester City dalam duel krusial untuk jadi juara.
The Blues hanya memetik satu kemenangan dari tujuh pertandingan terakhir di liga. Ada apa dengan Chelsea?
Situasi Chelsea juga diamati oleh analis Premier League, Jamie O’Hara. Menurutnya, perubahan The Blues yang terjadi secara mendadak justru mengundang tanya.
O’Hara ingat betul bahwa Chelsea pernah dianggap sebagai salah satu tim terkuat di Eropa dan sebagai calon kuat juara Inggris.
“Ketika Tuchel pertama tiba, mereka menjuarai Liga Champions. Dan musim ini mereka tampak seperti tim tangguh. Membongkar pertahanan Chelsea hampir mustahil. Tidak mudah mencetak gol lawan mereka,” ujar O’Hara di talkSPORT.
“Di awal musim ini Lukaku juga mencetak banyak gol. Dia langsung bermain luar biasa dan Anda pasti merasa tim Chelsea ini tampak berbahaya.”
Namun, situasi Chelsea berubah drastis dalam beberapa pekan terakhir. Romelu Lukaku sempat membuat kisruh dengan wawancara mengaku tidak bahagia di Chelsea. Bagi O’Hara, ini pertanda ada masalah.
“Lalu tiba-tiba, sejak wawancara itu, mereka tampak seperti tim berbeda. Saya tahu mereka juga bermasalah dengan cedera, tapi jelas ada sesuatu yang tidak benar,” sambung O’Hara.
“Anda tahu seperti apa cara kerja Roman Abramovich dengan pelatih. Jika dia merasa ada yang salah, dia akan segera membuat perubahan.”
“Jika dia merasa klub bergerak ke arah yang salah, dia akan membuang Anda,” tandasnya.
Sumber: talkSPORT