Purna Warta – Leandro Paredes mengatakan bahwa ia menyesal pernah menolak bergabung dengan klub asal Turin, Juventus. Pada waktu itu, Juventus merekrut Pirlo yang sudah tak melanjutkan kerja sama dengan Milan dan memutuskan untuk berpisah.
Kala itu, Pirlo sudah tidak berusia muda lagi. Juventus ternyata punya visi yang sangat jelas dan langsung berupaya mencari sosok penerusnya di masa mendatang pada tahun itu juga.
Mereka lalu membidik Paredes, yang kala itu baru menembus skuat inti Boca Juniors. Mereka melakukan pendekatan yang cukup intens. Sayangnya, sang gelandang memilih menolak karena suatu hal.
Setelah 10 tahun berlalu, Paredes menungkapkan alasannya menolak Juventus. Ia membenarkan kalau direktur Bianconeri menghubunginya di tahun 2011. Penolakannya didasari oleh rencana Juventus yang dirasa tidak masuk akal.
“Ketika Juventus datang untuk merekrut saya di tahun 2011, direktur olahraga mereka ingin saya bermain sebagai seorang gelandang pengatur serangan, semacam pengganti Pirlo,” ujar Paredes kepada Ole.
Paredes meyakini kalau peran yang dimainkan Pirlo tak cocok dengan karakteristiknya. Beberapa tahun berselang, Paredes memainkan peran yang serupa tapi di klub lain. Dan sekarang, ia menyesal karena telah menolak Juventus.
“Saya berkata kalau dia gila. Pada akhirnya, saya bertahan di Boca. Saya berpikir, kala itu, kalau saya takkan memainkan peran gelandang semacam itu, ternyata itu adalah sebuah kesalahan,” pungkasnya.