Purna Warta – Keinginan Robert Lewandowski untuk bergabung ke Barcelona sudah tidak tertahan dan terbendung lagi. Pemain berusia 33 tahun itu tidak mau alias menolak untuk ikut sesi pramusim bersama Bayern Munchen.
Lewandowski telah bermain untuk Bayern sejak 2014 lalu. Ketika itu, dia didatangkan Bayern dari Dortmund dengan status free transfer. Sejak saat itu, dia menjadi pemain yang sangat penting.
Lewandowski punya karier gemilang bersama Bayern. Dia tidak pernah mencetak di bawah 20 gol per musim untuk Bayern. Lewandowski meraih delapan gelar Bundesliga dan satu Liga Champions bersama Bayern.
Setelah tahun-tahun yang indah, kini Lewandowski memilih jalan berbeda dengan Bayern. Sang bomber ingin pindah dan menjadikan Barcelona sebagai pilihan.
Robert Lewandowski tidak ingin punya tantangan baru. Barcelona sudah dipilih dan negosiasi sudah dimulai. Agen Lewandowski, Pini Zahavi, bahkah sudah punya kesepakatan kontrak dengan pihak Barcelona.
Barcelona menawarkan kontrak tiga tahun dan Lewandowski menyepakatinya. Tapi, kontrak itu belum bisa diteken karena Bayern belum melepasnya. Selain itu, Barcelona juga punya kendala soal kondisi finansial.
Lewandowski sendiri mendesak Bayern untuk tidak mempersulit pintu keluar untuknya. Pemain asal Polandia itu berharap ada jalan keluar terbaik. Akan tetapi, Bayern belum bersedia melepas sang penyerang.
Dikutip dari SPORT, Lewandowski akan mengambil langkah penting untuk menekan Bayern. Lewandowski tidak akan mengikuti sesi pramusim Die Roten sebagai bentuk protes. Dia berharap Bayern melepasnya ke klub asal Catalan.
Ngebet ke Barcelona, Robert Lewandowski Ogah Pramusim di Bayern Munchen
Asad Arifin | 6 Juni 2022 13:44
Striker Bayern Munchen, Robert Lewandowski (c) AP Photo
Bola.net – Hasrat Robert Lewandowski bermain untuk Barcelona tidak terbendung lagi. Bahkan, pemain berusia 33 tahun itu dilaporkan tidak berniat untuk menjalani sesi pramusim bersama Bayern Munchen.
Lewandowski telah bermain untuk Bayern sejak 2014 lalu. Ketika itu, dia didatangkan Bayern dari Dortmund dengan status free transfer. Sejak saat itu, dia menjadi pemain yang sangat penting.
Lewandowski punya karier gemilang bersama Bayern. Dia tidak pernah mencetak di bawah 20 gol per musim untuk Bayern. Lewandowski meraih delapan gelar Bundesliga dan satu Liga Champions bersama Bayern.
Setelah tahun-tahun yang indah, kini Lewandowski memilih jalan berbeda dengan Bayern. Sang bomber ingin pindah dan menjadikan Barcelona sebagai pilihan. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Menolak Pramusim di Bayern
Robert Lewandowski tidak ingin punya tantangan baru. Barcelona sudah dipilih dan negosiasi sudah dimulai. Agen Lewandowski, Pini Zahavi, bahkah sudah punya kesepakatan kontrak dengan pihak Barcelona.
Barcelona menawarkan kontrak tiga tahun dan Lewandowski menyepakatinya. Tapi, kontrak itu belum bisa diteken karena Bayern belum melepasnya. Selain itu, Barcelona juga punya kendala soal kondisi finansial.
Lewandowski sendiri mendesak Bayern untuk tidak mempersulit pintu keluar untuknya. Pemain asal Polandia itu berharap ada jalan keluar terbaik. Akan tetapi, Bayern belum bersedia melepas sang penyerang.
Dikutip dari SPORT, Lewandowski akan mengambil langkah penting untuk menekan Bayern. Lewandowski tidak akan mengikuti sesi pramusim Die Roten sebagai bentuk protes. Dia berharap Bayern melepasnya ke klub asal Catalan.
2 Sikap Bayern Munchen
Lewandowski sudah punya sikap. Dia ingin pindah ke Barcelona dan bersiap mengambil langkah drastis dengan tidak ikut sesi pramusim. Di sisi lain, Bayern punya dua pertimbangan soal masa depan Lewandowski.
Pertama, Bayern bersedia melepasnya tapi berharap mendapat kompensasi. Bayern akan memakai hasil penjualan Lewandowski untuk membeli Sadio Mane. Lewandowski sendiri masih terikat kontrak dengan Bayern hingga Juni 2023 nanti.
Kedua, Bayern menyadari bahwa ‘perang’ melawan Lewandowski bisa membawa dampak buruk bagi ruang ganti klub. Bayern tidak ingin kasus Lewandowski memberi pengaruh buruk bagi pemain lain. Jadi, mereka sangat hati-hati dalam memberikan pernyataan ke media.