Ledek Pencapaian Luis Enrique, Napoli Emang Ga Sadar Ya ?

Purna Warta – Presiden Napoli bersyukur karena ia tidak merekrut Luis Enrique sebagai pelatih Napoli. Pasalnya, performa PSG yang dilatih oleh dia sedang merosot dan menurun tajam.

Enrique ternyata sempat masuk bursa transfer manajer Napoli. Kebetulan saat itu, Enrique yang baru saja dipecat dari Timnas Spanyol sedang menganggur.

Tidak hanya sekadar masuk bursa, de Laurentiis mengaku sudah bertemu dengan Enrique. Keduanya sudah terlibat pembicaraan mengenai Napoli.

Namun, Enrique dan Napoli dan tidak berjodoh. Enrique lebih tertarik untuk menangani PSG yang ternyata disyukuri oleh de Laurentiis.

Menurut de Laurentiis, satu alasan yang membuatnya bersyukur Enrique tidak jadi manajer Napoli adalah karena Enrique tidak memberi kesan yang baik.

“Dia gagal meyakinkan saya. Padahal kami sempat berbicara selama tiga hari lamanya,” katanya dikutip dari Repubblica.

Padahal saat itu, Napoli perlu sosok yang tepat untuk menggantikan tangan dingin Luciano Spalletti yang hengkang menuju Timnas Italia.

Mengingat bagaimana Enrique memprioritaskan tawaran PSG, membuat de Laurentiis merasa tidak dihargai. Dirinya malah balik meledek pencapaian Enrique sejauh ini bersama PSG.

“Walau saya sempat memanggil Enrique, untungnya dia lebih memilih ke Prancis. Lihat saja hasilnya bagaimana,” tutur sang presiden.

Ledekan ini merujuk pada hasil PSG di Liga Prancis yang meraih empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan sekali kalah. Sedangkan di Liga Champions, usai menekuk Dortmund (2-0), PSG diluluhlantakkan oleh Newcastle (1-4).

Lucunya, de Laurentiis ini tidak sadar diri. Rudi Garcia yang dipilihnya jadi manajer Napoli sejatinya tidak lebih baik dari apa yang dicapai Enrique bersama PSG.

Napoli meriah empat kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan di Liga Italia, serta satu kemenangan dan satu kekalahan di Liga Champions.

Kendati begitu, de Laurentiis mewajarkan hal tersebut karena Garcia belum pernah melatih di Serie A sebelumnya.

“Ketika merekrut seorang manajer yang belum tahu sepak bola Italia, wajar kalau kesulitan. Semua orang akan merasakan yang sama,” katanya.

Sumber: Repubblica

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *