Purna Warta – Andrea Pirlo menegaskan bahwa dia ingin terus melatih Juventus andai masih diberi kesempatan. Mungkin musim pertamanya tak maksimal, tapi bukan berarti Pirlo siap mundur.
Kamis (20/5/2021), Pirlo membawa Juve menjuarai Coppa Italia usai mengalahkan Atalanta dengan skor 2-1 di partai final. Kemenangan ini sangat berharga bagi Juve.
Pasalnya, musim ini dianggap gagal total. Juve tersingkir dari Liga Champions dengan mudahnya dan kini bergantung pada tim lain untuk masuk ke zona Liga Champions.
Kegagalan itu jadi alasan masa depan Pirlo diragukan. Lalu apa kata Pirlo sekarang?
Kegagalan Juventus musim ini bukan sepenuhnya kesalahan Pirlo. Dia tidak mendapatkan dukungan klub untuk merekrut pemain yang penting bagi tim.
Pirlo mengaku ingin lanjut melatih Juventus andai diberi kesempatan, tapi dia menyerahkannya pada pihak klub.
“Tentu saja saya ingin memastikan posisi saya dalam peran ini [pelatih]. Saya sudah menyukai sepak bola sejak masih anak-anak dan saya ingin terus mencintainya,” ujar Pirlo di Football Italia.
“Klub akan mengambil keputusan, tapi saya suka melatih, saya cinta klub ini, dan kita lihat saja bagaimana keputusannya. Saya ingin lanjut melatih.”
Pirlo lalu bicara soal trofi Coppa Italia kali ini. Dia mengaku lebih sulit menjadi juara sebagai pelatih daripada sebagai pemain. Ambisi Pirlo sebagai pelatih Juve juga masih sangat besar.
“Lebih sulit juara sebagai pelatih daripada sebagai pemain. Terkadang Anda bicara pada pemain dan mereka tidak bisa mendengar Anda, atau Anda melihat hal-hal penting dari tepi lapangan yang tidak bisa mereka lihat dalam permainan,” sambung Pirlo.
“Para pemain selalu 100 persen mendukung saya dan itu sangat memuaskan bagi pelatih, tidak penting apa gosip yang beredar di media,” tutupnya.
Sumber: Football Italia