Purna Warta – Nasib Jadon Sancho makin tidak jelas karena konflik dengan internal klub dan pelatih sehingga membuat ia terpinggirkan. Sebelumnya, Sancho secara terbuka mengecam Ten Hag yang menjadikannya sebagai ‘kambing hitam’ usai tak dimasukkan dalam skuad untuk laga melawan Arsenal.
MU kemudian mengambil tindakan tegas dengan memberikan skorsing kepada Sancho. Winger 23 tahun itu untuk sementara tak dimasukkan ke tim utama Setan Merah.
Kini jurnalis Fabrizio Romano mengklaim bahwa situasi antara Sancho dan tim kepelatihan Manchester United masih sangat tegang. Belum ada tanda-tanda perdamaian dari kedua belah pihak.
Satu-satunya perdamaian bisa tercapai adalah jika Sancho bersedia meminta maaf secara pribadi ke Ten Hag, serta ke semua staf pelatih dan seluruh anggota skuad Manchester United.
Tengah pekan ini sejatinya bisa menjadi waktu yang tepat bagi Sancho untuk unjuk gigi. Pasalnya, MU akan bermain di ajang Carabao Cup dan kemungkinan besar Ten Hag akan menurunkan sejumlah pemain lapis kedua.
Manchester United akan bermain di kandang sendiri menghadapi sesama tim Premier League, Crystal Palace. Laga ini bakal dihelat pada Rabu (27/9/2023) dini hari WIB.
Sayangnya, situasi saat ini membuat Sancho belum juga masuk skuad Manchester United. Hal ini jelas sangat merugikan banyak pihak di internal klub.