Purna Warta – Klub sepak bola Jerman Mainz 05 telah memutuskan kontrak Anwar El Ghazi atas postingan media sosial terkait konflik Israel-Palestina.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat (3/11), Mainz mengatakan bahwa kesepakatan El Ghazi telah berakhir karena “komentar dan postingan dari pemain di media sosial” tanpa memberikan informasi lebih lanjut.
Baca Juga : Hanya Sebulan, Israel telah Membunuh 46 Jurnalis Palestina
El Ghazi, 28, sebelumnya ditangguhkan oleh klub karena postingannya yang sudah dihapus tentang konflik di Timur Tengah, namun diizinkan kembali berlatih awal pekan ini.
“Pertahankan apa yang benar, meskipun itu berarti berdiri sendiri,” kata El Ghazi dalam postingan media sosial setelah pemecatannya.
“Hilangnya mata pencaharian saya tidak ada artinya jika dibandingkan dengan penderitaan yang menimpa orang-orang yang tidak bersalah dan rentan di Gaza,” katanya.
Pada hari Jumat, hari ke-28 serangan udara genosida Israel di Jalur Gaza, jumlah korban tewas sedikitnya 9.227 orang, termasuk 3.826 anak-anak dan lebih dari 2.405 wanita. Sedikitnya 23.516 orang terluka.
Baca Juga : Makin Brutal Perangi Gaza; Honduras Tarik Dubesnya dari Israel
Rezim melancarkan perang pada tanggal 7 Oktober setelah kelompok perlawanan Gaza melakukan Operasi Badai al-Aqsa, operasi terbesar mereka melawan entitas pendudukan selama bertahun-tahun.