Purna Warta – AC Milan dan Lazio saling jegal untuk dapatkan tanda tangan Berardi dari Sassuolo pada bursa transfer musim panas. Dilansir dari Calciomercato bahwa kedua tim merupakan pengagum jangka panjang pemain berusia 28 tahun itu, yang akhirnya bisa memutuskan hubungan dengan tim asal Mapei itu pada musim panas ini.
Berardi merupakan salah satu penyerang dengan performa terbaik di Serie A dalam beberapa tahun terakhir, namun Sassuolo tidak pernah mau membahas penjualannya meskipun ada ketertarikan dari Juventus dan Milan.
Sedangkan permintaan pertama Lazio datang pada tahun 2021 ketika Maurizio Sarri mengambil alih kendali manajerial di Stadio Olimpico, menyebut Berardi sebagai salah satu target utamanya.
Namun, tuntutan tinggi Sassuolo pada saat itu membuat Biancocelesti tersingkir, sesuatu yang mungkin akan berubah dalam beberapa bulan ke depan setelah Neroverdi finis di urutan ke-13.
Dikenal karena mengembangkan bakat-bakat mentah menjadi bintang papan atas sebelum menjualnya untuk mendapatkan keuntungan besar, mereka hanya berhasil mempertahankan pemain utama mereka dengan melepas pemain reguler tim utama lainnya.
Sassuolo mendapatkan keuntungan besar dari kepindahan Gianluca Scamacca ke West Ham United dan kepindahan Giacomo Raspadori ke Napoli pada musim panas lalu, yang memungkinkan mereka untuk mempertahankan Berardi.
Namun, pemain-pemain berbakat mereka semakin menipis, dengan hanya Davide Frattesi, yang baru-baru ini dipantau oleh Manchester United, yang memiliki nilai pasar yang layak.
Dengan demikian, Neroverdi mungkin akan setuju untuk berpisah dengan Berardi dengan harga yang tepat pada musim panas ini.
Menurut sumber yang sama, harga sang pemain sudah ditetapkan di kisaran angka 20 juta euro ditambah 5 juta euro sebagai tambahan dapat menarik minat tim asal Emilia-Romagna itu untuk merestui kepergian pemain asal Italia tersebut.