Benteng Sassanid Menjalani Restorasi Atap

Benteng Sassanid Menjalani Restorasi Atap

Tehran, Purna Warta Restorasi atap akan dimulai di Qale Falak-ol-Aflak, sebuah benteng era Sassanid (224–651), yang berdiri tegak di Khorramabad, Iran barat.

Proyek ini bertujuan untuk membantu menjaga benteng kuno yang dibangun dari batu, batu bata, plester, dan kapur, kata kepala pariwisata provinsi Lorestan pada hari Selasa.

Baca Juga : Arab Saudi Menantikan Fase Baru Dalam Hubungan dengan Iran

Iran berharap mendapatkan pengakuan UNESCO atas benteng yang berukuran sekitar 300 kali 400 meter, dengan ketinggian sekitar 40 meter di atas daerah sekitarnya tersebut.

Benteng delapan menara yang tidak boleh dilewatkan ini mendominasi Khorramabad sebagai salah satu tujuan wisata yang paling banyak dikunjungi di kawasan ini baik bagi wisatawan domestik maupun asing.

Monumen ini tampak sangat mengesankan dan dramatis ketika diterangi lampu sorot di malam hari, menawarkan pemandangan indah dari benteng-benteng yang mengelilinginya.

Para ahli percaya bahwa benteng tersebut sebanding dengan karya serupa dari Sassanid yang terletak di Naqsh-e Rostam, Naqsh-e Rajab, Tape Chugan, dan Firuzabad di provinsi Fars.

Baca Juga : Irak Targetkan Lima Juta Peziarah Asing untuk Arbain

Pada tahun 2018, UNESCO menambahkan kumpulan kota bersejarah Sassania di Iran selatan — berjudul “Pemandangan Arkeologi Sassanid di Wilayah Fars”—ke dalam daftar Warisan Dunia. Ansambel ini terdiri dari delapan situs arkeologi yang terletak di tiga bagian geografis Firuzabad, Bishapur, dan Sarvestan. Hal ini mencerminkan pemanfaatan topografi alam yang optimal dan menjadi saksi pengaruh tradisi budaya Achaemenid dan Parthia serta seni Romawi, yang kemudian berdampak signifikan pada arsitektur dan gaya artistik era Islam.

Era Sassanid sangat penting dalam sejarah Iran. Di bawah pemerintahan Sassaniyah, seni dan arsitektur Persia mengalami kebangkitan umum. Arsitektur sering kali mengambil proporsi yang megah, seperti istana di Ctesiphon, Firuzabad, dan Sarvestan, yang merupakan salah satu daya tarik utama dari ansambel ini. Kerajinan seperti kerajinan logam dan ukiran permata tumbuh sangat canggih, namun beasiswa didorong oleh negara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *