Terlalu Banyak Konsumsi Makanan Manis, Organ Dalam Bisa Rusak

PurnaWarta — Banyak orang yang menyukai rasa manis. Namun jika kita terlalu berlebihan memakan makanan dan minuman manis, ternyata efeknya buruk terhadap kesehatan organ tubuh dalam manusia.

Dilansir dari Kaskus, dalam keseharian kita seringkali meminum minuman manis untuk melepas dahaga. Rasa manis dan segar membuat tubuh terasa berenergi kembali, apalagi diminum saat siang hari di mana cuaca sedang panas-panasnya.

Minuman manis kini banyak sekali variannya, mulai dari yang kaleng, botol bahkam sachet. Kita bisa membelinya di manapun dan kapanpun, bahkan sekarang ada mesin-mesin minuman yang praktis di pinggir jalan.

Sering Jajan Minuman Manis? Awas Organ Dalam Rusak!

Memang rasa suka kita terhadap manis berbeda-beda, ada yang suka sedikit manis dan ada yang suka bila minumannya sangat manis. Tapi coba pikirkan kembali, dalam sehari sudah berapa banyak gula yang kamu konsumsi?

Terlalu banyak mengonsumsi gula di atas ambang kewajaran malah bisa jadi memicu datangnya banyak penyakit, tak terkecuali di dalam minuman manis ini. Contohnya seperti penyakit kulit, kerusakan pada gigi, diabetes, jantung dan obesitas. Lama kelamaan organ dalam tubuhmu bisa rusak semua akibat kebanyakan yang manis-manis.

Kemarin sempat juga kita dengar berita tentang pihak Es Teh yang memberikan somasi kepada pelanggannya atas kritikan pada produk mereka yang dianggap terlalu manis. Para netizen-pun ikut ramai mengkritik hal ini di media sosial.

Jadi sebenarnya, berapa sih kadar gula yang aman untuk kita konsumsi secara harian?

Melansir dari CNN, mengonsumsi gula tambahan tidak boleh melebihi dari 10% asupan kalori tiap individu. Semisal kamu membutuhkan asupan 2000 kalori, maka jumlah gula yang dibutuhkan untuk harian adalah 52 gram atau sekitar 12 sendok teh gula yang boleh kamu konsumsi.

Malahan jika berkaca pada organisasi besar seperti WHO (World Health Organization), mereka bahkan menyarankan jumlah yang lebih kecil, yaitu sekitar 25 gram atau setara dengan 6 sendok teh perhari.

Lantas, boleh gak sih jajan minuman manis kekinian?

Ya tentu boleh, asal diatur dan dibatasi. Karena sebenarnya di luar minuman itu kita sudah mendapat asupan gula yang cukup dari makanan kita di rumah seperti contohnya nasi. Ada baiknya kita minum air mineral biasa apalagi kita sudah makan-makanan yang mengandung karbohidrat. Minuman manisnya bisa dijadwal untuk 3 hari sekali misalnya, supaya kita lebih sehat lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *