Sering Menahan Bersin? Yuk Ketahui Bahaya Kebiasaan Ini !

Purna Warta – Anda pasti pernah berada di situasi yang tidak memungkinkan sehingga terpaksa menahan bersin, misalnya sedang berada di tengah keramaian dan rapat penting. Sebenarnya, menahan bersin bukan hal yang bagus karena dampaknya bahkan bisa membawa risiko buruk untuk kesehatan. Ada beberapa bahaya menahan bersin yang perlu diketahui.

Dikutip dari Cosmopolitan, bersin adalah cara tubuh mengeluarkan hal-hal yang seharusnya tidak ada di saluran udara, seperti kuman atau remah-remah.

Saat bersih ditahan, kuman atau zat apa pun yang ada di dalam tubuh akan mencari jalan udara lain. Misalnya saja telinga, yang bisa menyebabkan infeksi gendang telinga hingga pecah.

Bahaya Menahan Bersin
Ada beberapa efek samping menahan bersin. Beberapa di antaranya bisa memicu kondisi yang cukup serius.

Berikut bahaya menahan bersin, mengutip berbagai sumber.

1. Dada sakit

Menahan bersin dapat menyebabkan perasaan penuh yang tidak nyaman di dada. Dikutip dari Live Strong, ahli THT, Jason Abramowitz mengatakan, saat menahan bersin, Anda memberi tekanan pada diafragma. Hal ini bisa menyebabkan tekanan di dada hingga ke tulang rusuk.

“Ini memang tidak terlalu berbahaya, tapi terasa tidak nyaman,” katanya.

2. Gendang telinga pecah
Gendang telinga yang pecah adalah efek nyata menahan bersin. Hidung dan telinga dihubungkan oleh saluran eustachius.

Menahan bersin membuat tekanan di hidung meningkat, yang kemudian mengalir ke telinga melalui saluran eustachius, yang bisa menyebabkan trauma di gendang telinga.

3. Infeksi telinga tengah
Bersin membantu membersihkan hidung dari hal-hal yang seharusnya tidak ada, termasuk di antaranya bakteri.

Secara logika, pengalihan udara kembali ke telinga dari saluran hidung dapat membawa bakteri atau lendir yang terinfeksi ke telinga tengah dan menyebabkan infeksi.

Disebut Healthline, infeksi ini sering kali cukup menyakitkan. Kadang-kadang infeksi telinga tengah bisa sembuh tanpa pengobatan. Namun, dalam beberapa kasus, dibutuhkan antibiotik untuk mengatasinya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *