Purna Warta – Kebersihan lingkungan rumah sendiri sangatlah penting bagi kita khususnya yang memiliki anak kecil. Semenjak pandemi melanda, aktifitas lebih banyak dilakukan di rumah bersama keluarga.
Dokter Spesialis Anak dr Lucy Amalia SpA, MKes mengatakan, tanpa disadari di lingkungan sekitar banyak bakteri, virus dan jamur. Apalagi di dalam rumah itu ruangan tertutup yang membuat mikroorganisme bisa menempel.
“Ya, virus, bakteri dan jamur bisa menempel di alat rumah tangga, meja, kursi, lantai tembok dan ini area eksplorasi untuk anak, mereka suka megang-megang ,” katanya saat webinar Mowilex Mewarnai Indonesia Baru.
Berikut ulasan selengkapnya yang telah dirangkum kita, Rabu (27/1/2021).
Sirkulasi udara bagus
Sirkulasi udara di dalam rumah sangat perlu diperhatikan. Pastikan sirkulasi bagus, ada ventilasi, rumah terpancar dengan sinar matahari dan batasi jumlah orang yang ada di dalam satu rumah.
Sering membersihkan rumah
Semua sudut ruangan harus dibersikan minimal sehari sekali. Selain mencegah bakteri virus dan jamur, rumah Anda juga rentan muncul tungau yang juga berbahaya.
“Kalau keluarga ada alergi atopi dan ini merangsang reaksi alergi itu. Maka tiap hari kebersihan tempat tidur, sprei, tirai tempat mainan anak itu harus terjaga,” terangnya.
dr Lucy menambahkan, saat membersihkan rumah, anak tidka boleh ada di dalam ruangan. Usai membersihkan rumah, Anda juga perlu menyemprot disinfektan untuk permukaan tertentu.
Menjaga kesehatan
Tak hanya kesehatan anak, Anda juga perlu memerhatikan kesehatan orang dewasa, teritama diri sendiri.
“Sekarang juga yang harus diperhatikan adalah di masa pandemi orang di luar yang enggak WFH, ketika masuk dalam rumah, virus bakteri akan ikut serta di badannya, itu juga harus dibersihkan maka harus sering diperhatikan,” tuturnya.
dr Lucy juga mengingatkan bahwa ada banyak jenis bakteri dan virus yang mengintai di dalam rumah. Paling sering adalah virus yang menyerang pernapasa, corona virus, rotavirus, bakteri streptococcus, stafilokokus, hingga salmonella.
“Ini sangat berbahaya, semua bisa masuk ke tubuh anak yang imunnya kurang bagus,” tutupnya.
Baca juga: Ini Deretan Manfaat Buah Naga