Purna Warta – Gizi yang terdapat di hewan atau lainnya, atau ada di poto gambar yang diincar hendaknya memperihatikan apa yang dia praktik. SUSU memang menjadi pelengkap gizi pada makanan. Susu pun kerap dikonsumsi anak-anak untuk membantu pertumbuhan mereka. Biasanya, susu dihasilkan dari sapi ataupun kambing.
Hanya saja, tidak semua anak bisa minum susu sapi. Dokter anak, konsultan alergi-imunologi, prof. Dr. Budi Setiabudiawan, SpA(K) mengatakan, anak yang terdiagnosis alergi susu sapi sebaiknya tidak diberikan susu kambing atau turunannya.
Baca juga: 3 Cara Sedernana untuk Jaga Kesehatan di Cuaca yang Ekstrem
“Protein susu kambing komposisinya sama dengan susu sapi, sehingga sebaiknya tidak diganti atau diberikan kepada anak yang alergi susu sapi,” ujarnya seperti dilansir dari Antara.
“Jika seorang anak terdiagnosis alergi susu sapi, susu kambing atau turunannya tidak bisa diganti,” kata dokter jebolan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran ini
Dikatakannya, anak yang alergi susu sapi sebaiknya tidak diberikan produk berbahan dasar susu sapi atau susu kambing. Menurutnya, susu kedelai lebih aman diberikan kepada anak yang alergi susu sapi
Budi menjelaskan, alergi susu sapi disebabkan oleh reaksi berlebihan sistem imun tubuh terhadap protein sapi. Kondisi ini dapat mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan anak. Alergi susu sapi adalah alergi makanan paling umum yang terlihat pada anak usia dini, dengan kejadian 2 hingga 3 persen pada tahun pertama kehidupan