Purna Warta – Ketika perut menunjukkan gejala yang tidak sehat dan adanya gangguan dari dalam maka itu sudah menjadi pertanda jelas bahwa kita harus secepatanya menangani dengan baik dan tepat.
Diare suatu kondisi dan keadaan perut tidak stabil dan sehat sehingga membuat tidak nyaman dalam beraktivitas sehari-hari. Diare yang ditandai dengan perubahan bentuk dan konsistensi tinja yang lunak sampai mencair, disertai dengan bertambahnya frekuensi buang air besar yang lebih dari biasanya, setidaknya tiga kali atau lebih dalam sehari ini memang menganggu aktivitas sehari-hari.
Sejatinya, diare tidak boleh dianggap remeh. Pada banyak kasus, diare biasanya disertai dengan gejala penyerta seperti muntah, mual, lemas, atau tinja berdarah. Tak jarang karena diawali dengan diare, berlanjut menjadi dehidrasi karena cairan tubuh dikeluarkan terus menerus.
Sama pentingnya untuk tahu makanan dan cairan apa yang aman untuk dikonsumsi selama diare, begitu pun dengan makanan yang tak boleh dimakan saat diare.
Pertama ada roti gandum, salah satu menu favorit untuk sarapan. Tapi ternyata, dikutip dari Live Strong, roti gandum harus dihindari penderita diare, karena perut akan sulit mencerna makanan tersebut,
“Kalau tetap mau sarapan dengan roti, bisa mencoba roti tawar putih yang dipanggang sebentar yang dikombinasikan bersama buah pisang,” bunyi keterangan laporan tersebut.
Bukan hanya roti gandum pantangan orang diare, tapi dilansir dari Healthline yang sudah ditinjau secara medis oleh Jerlyn Jones, MS MPA RDN, masih banyak beberapa jenis makanan lainnya yang sangat disarankan untuk tak dimakan saat sedang diare, yakni sebagai berikut;
1. Susu dan produk susu (dairy foods)
2. Makanan yang digoreng dan berlemak
3. Makanan pedas
4. Sarden
5. Sayur mentah
6. Jagung
7. Semua jenis buah jeruk
8. Anggur dan ceri
9. Minuman beralkohol