Purna Warta – Bagi penderita diabetes, sering kali mendengar bahwa penderita tidak boleh memakan makanan yang manis karena sangat berbahaya dan bisa membuat keadaan lebih buruk lagi. Namun tidak semua makanan manis itu haram dan berbahaya bagi penderita Diabetes.
Namun jika penderita diabetes ingin mencicip makanan manis, kuncinya ada pada pengendalian diri.
Lara Rondinelli-Hamilton, penyuluh diabetes di DuPage Medical Center di Chicago, menyarankan bila menginginkan mengonsumsi sepotong kue manis sebagai makanan penutup, maka coba hindari makanan dengan dengan kandungan pati tinggi sebagai menu utama.
“Makanan penutup dan manisan lainnya tidak memiliki nutrisi yang terlalu penting seperti pada makanan lainnya, jadi baiknya dikonsumsi tidak terlalu sering,” katanya, seperti dikutip WebMD.
Selain membatasi frekuensi makanan manis yang dikonsumsi, berikut sejumlah makanan manis untuk diabetes yang masih aman dikonsumsi, seperti dikutip Healthline.
1. Dark chocolate
Jika dinikmati dalam jumlah sedang, dark chocolate bisa menjadi cara yang sehat dan lezat untuk memuaskan rasa manis penderita diabetes.
Makanan ini sangat kaya akan flavonoid, sejenis senyawa tanaman yang dapat membantu mencegah resistensi insulin dan melindungi terhadap masalah jantung bagi penderita diabetes tipe 2.
Plus, lebih rendah gula, karbohidrat, dan kalori daripada cokelat susu, dengan hanya 13 gram karbohidrat dalam setiap porsi 1 ons (28 gram).
Untuk hasil terbaik, carilah dark chocolate dengan kandungan kakao minimal 70 persen, dan pertahankan sekitar 1 ons (28 gram) setiap kali mengonsumsinya.
2. Pir
Pir adalah sumber serat yang bagus, memiliki lebih dari 4 gram serat, dengan 21,3 gram karbohidrat, dalam setiap buah berukuran 140 gram.
Serat memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah, yang dapat menstabilkan kadar gula darah setelah makan.
Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi pir segar juga bisa menjadi strategi yang efektif untuk membantu meningkatkan kontrol gula darah bagi penderita diabetes.
Pir dapat dinikmati apa adanya atau dipotong menjadi irisan tipis seperti keripik dan dipanggang agar lebih renyah sebagai makanan manis untuk diabetes.
3. Apel
Apel serbaguna, lezat, dan bergizi, dengan 28 gram karbohidrat dan 5 gram serat dalam satu apel ukuran sedang.
Apel juga memiliki indeks glikemik rendah, yang merupakan ukuran seberapa besar makanan tertentu mempengaruhi kadar gula darah.
Terlebih lagi, satu penelitian juga menemukan bahwa mengonsumsi apel sebelum makan nasi membantu menurunkan kadar gula darah, dibandingkan dengan makan nasi saja.
Cobalah mengiris apel dan menambahkan sedikit kayu manis untuk camilan mudah saat bepergian, atau padukan dengan selai kacang untuk meningkatkan asupan protein dan lemak sehat Anda.