Tehran, Purna Warta – Kepala Markas Penanggulangan Corona di Teheran setelah mengucapkan selamat dan belasungkawa atas kesyahidan Mohsen Fakhrizadeh, mengatakan: “Proyek untuk membuat vaksin corona Syahid Fakhrizadeh telah mencapai tahap percobaan pada manusia.”
Alireza Zali, kepala Markas Besar Penanggulangan corona di kota metropolitan Teheran, mengutuk para pembunuh Mohsen Fakhrizadeh dalam sebuah pesannya dan menyampaikan belasungkawa atas kesyahidan ilmuwan terkemuka ini.
Dalam pesan ini, sambil mengutuk kejahatan tentara bayaran ini, dia menyatakan belasungkawa kepada Pemimpin Tertinggi Revolusi yang penuh berkah, keluarga yang mulianya, komunitas ilmiah dan para peneliti di negara itu serta bangsa terhormat Iran.
Pesan itu berbunyi: Naiknya syahid Dr. Mohsen Fakhrizadeh pada alam malakut, kepala Organisasi Riset dan Inovasi Kementerian Pertahanan, seorang ilmuwan terkemuka di bidang penelitian dan teknologi, keamanan dan kesehatan negara kepada Hazrat Valiasr (AS), Pemimpin Tertinggi, keluarganya yang terhormat, bangsanya yang terhormat Saya menyampaikan belasungkawa saya kepada Iran dan komunitas ilmiah negara itu.
Tidak diragukan lagi, aksi teroris musuh bebuyutan bangsa Iran ini merupakan tanda kebencian, permusuhan, dan ketidakberdayaan mereka terhadap kemajuan dan pencapaian para ilmuwan elit di kawasan ini; Ilmuwan sederhana yang, dengan upaya dan tekad yang tak terlukiskan, mengambil langkah-langkah menuju kemerdekaan dan kemandirian, kemakmuran dan pemuliaan tanah air mereka.
Martir Fakhrizadeh menghabiskan hidupnya yang diberkahi untuk mempromosikan pengetahuan, teknologi, dan keamanan di negara itu, dan selain industri pertahanan, dia juga adalah salah satu pelopor dalam perang melawan corona.
Dia dan Organisasi Riset dan Inovasi Pertahanan Kementerian Pertahanan bergegas membantu sistem kesehatan negara dari pandemi Covid 19 dan menghasilkan kit diagnosis korona Iran pertama, yang berada pada tingkat standar dunia dalam hal kualitas dan teknologi; Dia pun mendaftarkan nama Iran di antara beberapa produsen kit canggih ini dan menimbulkan luka lain di hati para musuh.
Upaya Syahid Fakhrizadeh membuat vaksin corona tidak sia-sia, dan dengan upaya dia dan rekan-rekannya, proyek ini kini telah mencapai tahap percobaan pada manusia.
Sayangnya, musuh-musuh kawasan ini yang selalu tidak ingin dan tidak bisa melihat keberhasilan dan kemajuan Iran, melakukan aksi teroris ini dengan kebencian, tanpa sadar bahwa mahasiswa syahid elit ini akan melanjutkan jalannya dengan tekad yang lebih kuat dari sebelumnya, dan bangsa syahid Iran sebagai Masa lalu tidak akan berhenti mencoba mengangkat negaranya.
Baca juga: Media Jepang Beritakan Pembunuhan Fakhrizadeh dan Ketegangan di Timur Tengah