HomeAnalisaRezim Terus Berganti di Kabul, Iran Tidak Pernah Meninggalkan Rakyat Afghanistan

Rezim Terus Berganti di Kabul, Iran Tidak Pernah Meninggalkan Rakyat Afghanistan

Kabul, Purna Warta Pemerintah Republik Islam Iran menunjukkan komitmennya untuk membantu pemerintah Taliban menemukan stabilitas di Afghanistan dan tidak meninggalkan rakyat negara tersebut. Dengan adanya paket bantuan terbaru yang dikirim ke Aghanistan, Wakil Menteri Urusan Syuhada dan Disabilitas Pemerintahan Sementara Taliban di Afghanistan Qari Shah Mohammad berterima kasih kepada Republik Islam Iran.

Dia memuji dukungan penuh Iran untuk rakyat Afghanistan dan menyerukan kelanjutan dari bantuan tersebut dan tidak meninggalkan negara itu sendirian. Apresiasi Taliban kepada Iran disampaikan bersamaan dengan bantuan baru Iran kepada keluarga para syuhada, korban terluka dan cacat dalam serangan-serangan teroris baru-baru ini di Afghanistan.

Baca Juga : Kenapa Saudi Larang Penerbangan dari Bandara Ibukota Yaman?

Dalam empat dekade terakhir, Republik Islam Iran telah sepenuhnya mendukung rakyat Afghanistan melawan musuh asing dan internal, memberikan bantuan kepada mereka dan menampung jutaan pengungsi Afghanistan, yang hingga kini tinggal di Iran dan jumlahnya diperkirakan mencapai lima juta pengungsi.

Semua langkah tersebut menunjukkan bahwa rakyat Iran selalu berada di sisi rakyat Afghanistan meskipun mereka sendiri menghadapi kesulitan ekonomi disebabkan sanksi dan tekanaan internasional yang terus bertubi-tubi menerpa Iran.

Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei dalam sebuah pidato mengatakan, Republik Islam Iran adalah pendukung rakyat Afghanistan karena pemerintah-pemerintah, seperti sebelumnya, datang dan pergi, tetapi rakyat Afghanistan tetap ada.

Republik Islam Iran telah memberikan semua fasilitas yang diperlukan di sektor kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan kepada pengungsi dan pencari suaka dari Afghanistan. Iran juga berusaha meringankan masalah rakyat Afghanistan dengan melanjutkan bantuan tunai dan non-tunai.

Baca Juga : Menteri Bahrain: Iran adalah Musuh Utama, Israel dan AS adalah Sahabat

Ghulam Habib Hussam, Kepala Hubungan Luar Negeri untuk Masyarakat Bulan Sabit Merah Afghanistan, mengatakan, bantuan kemanusiaan Iran kepada rakyat Afghanistan terpuji dan kami menyerukan Bulan Sabit Merah semua negara Islam dan Muslim untuk melanjutkan kerja sama mereka dengan Afghanistan dan membantu memecahkan masalah rakyat negara ini dan tidak meninggalkan negara ini.

Afghanistan bukan hanya negara tetangga tetapi juga bagian dari peradaban Iran. Untuk itu, musuh-musuh rakyat Afganistan, terutama setelah Taliban kembali menguasai negeri itu, melakukan upaya tercela untuk menciptakan konflik antara rakyat Iran dan Afganistan. Namun berkat kewaspadaan dan wawasan rakyat Afganistan, upaya itu hingga kini gagal.

Tidak diragukan lagi, musuh rakyat Afghanistan tidak menginginkan perdamaian, stabilitas dan keamanan di negara ini, dan mereka mengejar kepentingan jahat mereka dengan menciptakan krisis dan ketidakamanan di Afghanistan.

Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi Filippo Grandi yang telah mengunjungi Iran beberapa kali, mengatakan bahwa terlepas dari masalah Iran yang disanksi, kami selalu berterima kasih atas bantuan Iran kepada rakyat Afghanistan.

Baca Juga : Jurnalis Ceko: Rezim Turki Terus Lakukan Kejahatan Perang di Suriah

Republik Islam Iran sejauh ini tidak pernah lalai untuk memberikan bantuan kepada rakyat Afghanistan dan selalu mendukung mereka sebagai strategi berprinsip, yang ditekankan oleh Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei.

Yang membuat rakyat Afghanistan khawatir adalah bagaimana bantuan itu didistribusikan. Mereka berharap agen-agen dan pelaku distribusi untuk memberikan bantuan Iran secara adil kepada yang membutuhkan sehingga sampai kepada yang benar-benar membutuhkan untuk meringankan penderitaan dan masalah mereka.

Must Read

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here