Purna Warta – Dari mayat-mayat yang tergeletak tanpa pengawasan di jalanan, rumah sakit dan sekolah yang menjadi puing-puing, hingga anak-anak yang menjadi yatim piatu dan puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal, peristiwa berdarah yang terjadi di wilayah yang terkepung sejak 7 Oktober adalah contoh nyata dari genosida dan pembersihan etnis.
Baca Juga : Sekjen PBB Serukan Gencatan Senjata Segera di Gaza
Jumlah korban tewas di wilayah pesisir sejak rezim Israel melancarkan serangan udara dan darat tanpa pandang bulu tepat 100 hari yang lalu kini mendekati angka 24.000, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan.
Hampir semua rumah sakit dan pusat kesehatan di Jalur Gaza tidak berfungsi karena kerusakan infrastruktur serta kurangnya listrik dan bahan bakar untuk menjaga layanan penting tetap berjalan.
Sekolah dan universitas juga dibom. Toko roti tetap tutup. Hampir semua kamp pengungsi menjadi tidak dapat dihuni karena serangan yang tidak disengaja, yang memaksa orang untuk tidur di bawah langit terbuka.
100 hari genosida Israel di Gaza, berdasarkan data yang dikeluarkan pemerintah Gaza:
Statistik terpenting dari perang genosida yang dilancarkan oleh rezim pendudukan “Israel” di Jalur Gaza sejak 7 Oktober.
- 100 – jumlah hari perang genosida terbaru di Gaza
- 24.000 – jumlah total kematian di Gaza sejak 7 Oktober
- 1.993 – jumlah pembantaian yang dilakukan oleh rezim tersebut sejak 7 Oktober
- 30.843 – jumlah orang yang terbunuh atau hilang sejak 7 Oktober
- 23.843 – jumlah orang yang dinyatakan meninggal di rumah sakit
- 10.400 – jumlah anak yang terbunuh sejak 7 Oktober
- 7.100 – jumlah perempuan yang terbunuh sejak 7 Oktober
- 337 – jumlah dokter dan paramedis yang terbunuh sejak 7 Oktober
- 45 – jumlah personel pertahanan sipil yang terbunuh sejak 7 Oktober
- 117 – jumlah jurnalis Palestina yang terbunuh sejak 7 Oktober
- 7.000 – jumlah orang hilang, 70 persen di antaranya anak-anak dan perempuan
- 60.317 – jumlah orang yang terluka sejak 7 Oktober
- 6.200 – jumlah orang yang terluka yang harus melakukan perjalanan untuk mendapatkan perawatan
- 10.000 – jumlah pasien kanker yang menghadapi risiko kematian
- 99 – jumlah praktisi kesehatan yang ditangkap
- 10 – jumlah jurnalis yang ditangkap sejak 7 Oktober
- 2 juta – jumlah pengungsi di Jalur Gaza
- 400.000 – jumlah orang yang menderita penyakit menular akibat pengungsian
- 134 – jumlah gedung pemerintah yang hancur sejak 7 Oktober
- 95 – jumlah sekolah dan universitas yang hancur total sejak 7 Oktober
- 295 – jumlah sekolah dan universitas yang sebagian hancur akibat pendudukan
- 145 – jumlah masjid yang hancur total sejak 7 Oktober
- 243 – jumlah masjid yang hancur sebagian sejak 7 Oktober
- 3 – jumlah gereja yang menjadi sasaran dan dihancurkan sejak 7 Oktober
- 69.300 – jumlah unit rumah yang hancur total sejak 7 Oktober
- 290.000 – jumlah unit rumah yang hancur sebagian sejak 7 Oktober
- 65.000 – ton bahan peledak dijatuhkan oleh pendudukan di Gaza sejak 7 Oktober
- 30 – Jumlah rumah sakit yang tidak dapat melayani pendudukan sejak 7 Oktober
- 53 – jumlah puskesmas yang tidak berfungsi sejak 7 Oktober
- 150 – jumlah institusi kesehatan yang hancur sebagian sejak 7 Oktober
- 121 – jumlah ambulans yang dihancurkan oleh tentara pendudukan sejak 7 Oktober
- 200 – jumlah situs arkeologi dan warisan yang dihancurkan sejak 7 Oktober
(Diolah oleh Staf Situs Web Press TV)